Menuju Herd Immunity
Evaluasi PTM di Palembang, Aman tak Ada Kendala, Durasi Belajar Akan Ditambah
Pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas di Kota Palembang yang telah dimulai sejak 6 September lalu secara bertahap kini masih terus berjalan.
Penulis: Sri Hidayatun | Editor: Vanda Rosetiati
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas di Kota Palembang yang telah dimulai sejak 6 September lalu secara bertahap kini masih terus berjalan.
Bahkan, pertengahan bulan Oktober lalu durasi pembelajaran PTM pun telah ditambah dari dua jam menjadi tiga yang dibuat menjadi dua shift setiap harinya.
Kepala Bidang SD Disdik Kota Palembang, Juita mengatakan sejauh ini pembelajaran tatap muka terbatas berjalan dengan lancar.
"Alhamdulilah sejauh ini dari pantauan kita berjalan dengan lancar. Apalagi saat durasi ditambah juga lancar-lancar saja," ujarnya.
Lanjut dia, sebab sejauh ini belum ada sekolah yang menyampaikan kendala-kendala yang ada di lapangn.
"Dan sebagian hasil dari pantauan kami pun berjalan dengan baik," beber dia.
Tambah Juita, saat ini baik seluruh SD negeri maupun swasta yang ada di Kota Palembang ini telah menggelar PTM terbatas dengan durasi waktu yang telah ditentukan sesuai dengan jadwalnya.
"Ini juga akan terus kita evaluasi, insya Allah kalau ini berjalan baik dan lancar kemungkinan bisa saja durasi jam belajar akan ditambah," ungkap dia.
Sementara itu, Kepala SDN 143 Palembang, Rismawati mengatakan sejauh ini kegiatan PTM terbatas berjalan dengan baik.
"Alhamdulilah saat ini berjalan dengan baik dan tak ada kendala," ungkap dia.
Bahkan kata dia, semenjak ditambah durasi pembelajaran siswa pun nampak lebih semangat karena waktu di sekolah lebih lama.
"Sejak awal PTM dimulai walaupun awalnya secara terbatas dan hanya dua jam siswa dan orangtua juga senang. Kita pun sebagai guru juga senang walaupun tetap kita harus patuh dengan protokol kesehatan yang ketat," beber dia.
Baca juga: Selain Mal, Wajib Pajak Harus Scan PeduliLindungi di Kantor Direktorat Lalu Lintas Polda Sumsel
Baca berita lainnya langsung dari google news.