Liga 2 Indonesia

Jelang Sriwijaya FC vs KS Tiga Naga di Liga 2 : Nil Maizar Waspadi Pencetak Gol Lawan, Strateginya

Pelatih kepala Sriwijaya FC Nil Maizar mewanti-wanti anak asuhannya agar tetap mewaspadai pergerakan pemain KS Tiga Naga yang bakal dihadapi.

Editor: Slamet Teguh
Instagram @sriwijayafc.id
Gelandang Serang Sriwijaya FC, M Nur Iskandar menggiring bola ke area pertahanan Semen Padang pada Senin (11/10) lalu. 

TRIBUNSUMSEL.COM - Sriwijaya FC bakal kembali bertanding di ajang Liga 2 Indonesia.

Sriwijaya FC bakal menjalani pertandingan keempat kala berhadapan dengan KS Tiga Naga.

Meraih tiga kemenangan di tiga pertandingan awal, Sriwijaya FC tentu tak ingin melewatkan pertandingan ini.

Tak mau kecolongan, pelatih kepala Sriwijaya FC Nil Maizar mewanti-wanti anak asuhannya agar tetap mewaspadai pergerakan pemain KS Tiga Naga yang bakal dihadapi pada kaga keempat kompetisi Liga 2 Grup A Putaran I yang akan berlangsung di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Kamis (21/10) pukul 15.15.

"(Hadapi KS Tiga Naga) Ya itu kita jangan sombong. Tiga Naga lawan Medan dia juga 1-1. Begitu juga lawan Pekanbaru, dan Muba Babel United. Mereka tim muda yang bagus, jadi juga harus hati-hati," ungkap Nil Maizar usai latihan di Lapangan Atletik Dalam JSC Palembang, Senin (18/10).

Meski tak menyebutkan satu persatu pemain yang patut diwaspadai, tersirat jika Nil Maizar sudah mempelajari gerakan Laskar Lancang Kuning selama tiga laga mereka sebelumnya. Termasuk mengawasi para pencetak golnya. 

Sebut saja saat bermain imbang 1-1 menghadapi PSMS Medan, ada Yoseph Ostarika Malau yang mencetak gol tunggal KS Tiga Naga.

Kemudian saat menelan kekalahan pada laga Derby Riau yakni PSPS Pekanbaru dengan skor 3-1, gol tunggal balasan KS Tiga Naga dicetak Diecky Nanda Satria.

Terakhir bermain imbang 1-1 menghadapi Muba Babel United, gol tunggal KS Tiga Naga dicetak Wisnu Nugroho. 

"Jangan pernah menganggap remeh siapapun. Jangan pernah menganggap remeh tim apapun. Semua tim lawan berat. Yang menentukan menang kalah itu adalah perjuangan. Itu yang harus dipahami," tegas Nil Maizar, pelatih kelahiran Payakumbuh (Sumbar) 2 Januari 1970.

Laskar Wong Kito, julukan Sriwijaya FC, kokoh di puncak klasmen sementara mengantongi 9 poin hasil 3 kali bertanding dan 3 kali menang.

Disusul PSMS Medan di posisi kedua, dengan catatan sekali menang, dan 2 kali seri menghasilkan 5 poin.

PSPS Riau tertahan di peringkat ketiga, dengan catatan sekali menang, sekali imbang dan sekali tumbang serta mendulang 4 poin.

Semen Padang FC peringkat keempat mengantongi 2 poin dari tiga kali main, dua kali sering dan satu kali kalah. 

KS Tiga Naga peringkat kelima dengan mengumpulkan dua poin hasil dua kali seri dan sekali kalah. Sedangkan Muba Babel United sebagai juru kunci baru mendapatkan satu poin. (fiz)

Baca juga: Klasemen dan Jadwal Grup A Liga 2, Sriwijaya FC Vs KS Tiga Naga, Semen Padang VS Babel United

Baca juga: Manajemen Sriwijaya FC Bongkar Rahasia Agar SFC Mampu Sapu Bersih Tiga Kemenangan di Liga 2

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved