Manajemen Sriwijaya FC Bongkar Rahasia Agar SFC Mampu Sapu Bersih Tiga Kemenangan di Liga 2

TRIBUNSUMSEL.COM - Sriwijaya FC kokoh dipuncak klasemen grup A Liga 2 Indonesia.

Hal tersebut tak lepas usai Sriwijaya FC meraih 9 poin hasil tiga kemenangan.

Manajer Tim Sriwijaya FC Hendriansyah ST MSi akhirnya Blak-blakan membongkar rahasia kemenangan tiga laga yang telah dilakoni pada babak penyisihan I grup A Liga 2 di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang. 

"Pertama kita tentu bersyukur kepada Allah SWT di laga ketiga SFC masih diberikan kesempatan untuk mendapatkan poin maksimal, poin tiga. Tentu ini atas kerja keras tim. Ada pelatih, ada pemain, ofisial, manajemen, yang bahu-membahu mendukung agar SFC ini dapat tampil dengan maksimal," ungkap Hendriansyah mengawali perbincangannya dengan Sripoku.com, Minggu (17/10). 

Laskar Wong Kito, julukan Sriwijaya FC, kokoh di puncak klasmen sementara mengantongi 9 poin hasil 3 kali bertanding dan 3 kali menang.

Disusul PSMS Medan di posisi kedua, dengan catatan sekali menang, dan 2 kali seri menghasilkan 5 poin.

PSPS Riau tertahan di peringkat ketiga, dengan catatan sekali menang, sekali imbang dan sekali tumbang serta mendulang 4 poin.

Semen Padang FC peringkat keempat mengantongi 2 poin dari tiga kali main, dua kali sering dan satu kali kalah. 

KS Tiga Naga peringkat kelima dengan mengumpulkan dua poin hasil dua kali seri dan sekali kalah. Sedangkan Muba Babel United sebagai juru kunci baru mendapatkan satu poin.  

"Kemudian yang kedua, kami menginstruksikan kepada pemain untuk bermain dengan hati. Jadi walaupun dengan kondisi apapun, siapapun musuhnya, kami meminta kebersamaan agar semua pemain bermain dengan hati," kata Hendri yang juga Direktur Marketing PT SOM (Sriwijaya Optimis Mandiri) selalu manajemen klub SFC. 

Yang berikutnya tentu Hendri berpesan agar tim tidak ingin larut dalam euforia yang berlebihan. Karena memang target SFC ingin menenangkan di setiap pertandingan, tetapi pihaknya juga tidak juga ingin ada pemain yang cedera. 

"Oleh karena itu karena laga ini masih banyak yang harus dijalani tentu kami mewanti-wanti ke pemain silahkan bermain dengan all out, ngotot, dengan taktis, tetapi menghindarkan dari cedera. Karena kompetisi ini masih panjang. Sampai dengan Desember kalau Insya Allah kita dapat mengikuti Liga ini sampai ke akhirnya. Sampai ke final, dan Insya Allah ke Liga 1," ujar Hendriansyah yang juga Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Sumatera Selatan. 

Baca juga: Klasemen Grup A Liga 2 Setelah Sriwijaya FC Kalahkan PSPS Riau, PSMS Medan Menyodok

Baca juga: Hasil Pertandingan PSPS Riau Vs Sriwijaya FC, Laskar Wong Kito Pesta Gol, Ini Skor Akhir

Ia memaparkan memang kebanyakan di suatu klub bola itu problem keuangan. Dan Alhamdulillahnya SFC ini sampai dengan hari ini tidak begitu bermasalah dengan pembayaran gaji, pemberian bonus yang memang diharapkan oleh pemain. Hingga ini bisa memotivasi mereka bisa bermain dengan baik. 

"Kemudian tentu karena mereka ini bekerja dengan penghasilan, dengan gaji dan bonus diterima ini bisa memenuhi kebutuhan keluarganya. Jadi memang ini harus kami pikirkan dengan keras, jangan sampai pemain itu terganggu secara mental karena keluarga yang mereka tinggalkan belum tercukupi kebutuhan ekonominya," beber Hendri. 

Oleh karena itu pihaknya senantiasa berusaha menjaga semangat itu. Dan ia berharap mudah-mudahan Allah meridhoi SFC ini mendapat pendanaan yang bisa diandalkanlah.