Berita Palembang
Jembatan Ampera Palembang Mulai Ditutup Malam Ini Sampai Dini Hari dan Besok Malam, Ini Alasannya
Jembatan Ampera Palembang mulai ditutup malam, Minggu (26/7/2021), pukul 22.30 sampai Senin (27/9/2021), pukul 03.30 WIB
Penulis: Rachmad Kurniawan | Editor: Wawan Perdana
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG-Jembatan Ampera Palembang mulai ditutup malam, Minggu (26/7/2021), pukul 22.30 sampai Senin (27/9/2021), pukul 03.30 WIB.
Penutupan dilakukan karena akan dilakukan uji beban dinamis di Jembatan Ampera.
Penutupan rencana dilakukan dua malam yakni Minggu malam sampai Senin dini hari dan Senin malam sampai Selasa dini hari.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Palembang Agus Rizal, Minggu (26/9/2021) mengatakan, personel yang bertugas mengatur arus lalulintas penutupan ini sebanyak 40 orang. Ditambah bantuan Satlantas Polrestabes Palembang, Pol PP dan PU.
Kosentrasi pengamanan dan pengaturan akan ditempatkan di pangkal dan ujung Jembatan Ampera.
Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) wilayah Sumsel berencana akan menutup jembatan ampera karena akan dilakukan pengujian dynamic loading test atau uji beban dinamis.
Pengujian dynamic loading test atau uji beban dinamis ini bertujuan untuk memverifikasi model analisis struktur jembatan ampera yang sedang dikaji.
Secara teknis, Eko, Tim Leader Pekerjaan Evaluasi Jembatan Ampera dari PT Perencana Jaya mengatakan dalam uji beban dinamis ini akan dilakukan dengan tiga sumber getaran yang akan diukur.
"Sumber getaran ini yakni pertama kita akan dapatkan roda truk yang kita naikkan di suatu balok yang tingginya kira-kira 20 centi, kita naikkan dan langsung direm," ujarnya, Kamis (23/9/2021).
Lanjut dia, getaran yang dihasilkan beban jatuh ini diukur dengan sensor akselor meter.
"Dari sensor ini kita ukur dan dapat percepatan dari getaran tersebut sehingga kita frekuensinya," bebernya.
Kemudian yang kedua yakni beban truk itu dijalankan dari satu bentang ke bentang lain. Dan ketiga yakni beban truk kita jalankan kemudian lakukan pengereman.
"Dalam kasus ini beban truk yang kita berikan dengan beban total 15 ton dengan muatan juga," ungkap dia.
Dari hasil inilah dapat dilakukan suatu rujukan untuk melakukan penanganan apa terhadap jembatan ampera agar dapat lebih bertahan dan berfungsi dengan baik.
"Karenya uji ini kita lakukan selama dua hari dengan durasi kurang lebih 5 jam yang akan kita lakukan dynamic loading test ini," tegasnya.