Berita Lubuklinggau

Sosok Rades, Pegawai Bank BRI Tewas Kecelakaan di Muratara Tadi Pagi, Teman Sekantor Kaget

Faizal teman sekantor Muhammad Rades Faut Nas di BRI Suolangun Jambi mengaku tak percaya kalau teman seruangannya itu akan pergi begitu cepat.

Penulis: Eko Hepronis | Editor: Yohanes Tri Nugroho
Foto Dokumen Pribadi
Foto semasa hidup almarhum Muhammad Rades Faut Nas, Pegawai Bank Rakyat Indonesia (BRI) Sorolangun Provinsi Jambi yang meninggal kecelakaan di Jalinsum Muratara, Rabu (18/7/2021) 

Laporan wartawan Tribunsumsel.com, Eko Hepronis  

TRIBUNSUMSEL.COM, LUBUKLINGGAU --Muhammad Rades Faut Nas warga Jalan Sumatera Nomor 09 RT 02 Kelurahan Taba Lestari, Kecamatan Lubuklinggau Timur I, Kota Lubuklinggau Sumsel meninggalkan duka mendalam bagi keluarga yang ditinggalkan.

Rades biasa ia disapa dilingkungan keluarganya merupakan Pegawai Bank Rakyat Indonesia (BRI) Sorolangun Provinsi Jambi.

Rades meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) tepatnya di Desa Bingin Rupit, Kecamatan Rupit, Rabu (18/8/2021)  sekitar pukul 05.30 WIB

Ia bekerja di BRI sudah sejak lama, ia pernah beberapa kali pindah kantor dan beberapa kali menduduki jabatan kepala unit di wilayah Kabupaten Musi Rawas (Mura) dan Kota Lubuklinggau.

Kemudian ia juga pernah juga bertugas di Kabupaten Muara Enim, sebelum akhirnya per Juli 2020 tahun lalu ia promosi sebagai URC di BRI Sorolangun Provinsi Jambi.

Faizal teman sekantornya mengaku tak percaya kalau teman seruangannya itu akan pergi begitu cepat, sebab Senin (16/8/2021) kemarin ia masih bertemu dengan almarhum.

"Senin kemarin masih ngantor sempat bertemu, tidak menyangka sama sekali pokoknya," ungkapnya pada Tribunsumsel.com, Rabu (18/8/2021).

Ia menuturkan baru sebulan sekantor dengan almarhum, ia mengaku selama mengenal almarhum, almarhum adalah orang baik, bahkan ia menyebut almarhum tak segan-segan membantu bila ada kesulitan.

"Kesehariannya baik sopan dan tidak pelit, tidak neko-neko dan mudah bergaul, kayak kita-kita kalau bertemu ngobrol sama teman, pokoknya enak orangnya," tambahnya.

Madi salah satu krabat korban mengaku begitu mendapat kabar korban mengalami kecelakaan bersama pihak keluarga langsung menuju Polres Musi Rawas Utara untuk melihat jenazah korban.

"Kalau kronologi kejadiannya kami kurang tahu, begitu dapat kabar kami langsung menuju Rupit mengambil jenazah korban," ungkapnya pada wartawan.

Madi pun mengaku terkejut saat mendapat kabar kalau saudaranya itu meninggal mengalami kecelakaan, selama ini memang almarhum selalu berangkat pagi menuju kantor.

"Kalau kerjanya di bank, memang biasa dia pergi ke kantor pukul 04.00 WIB, kalau kecelakaannya informasinya ada yang bilang pukul 05.30 WIB, untuk penyebabnya sendiri kami tidak tahu," ujar Madi.

Sementara Dedi tetangga almarhum menyampaikan selama ini almarhum dikenal sebagai pribadi yang baik dan setiap bertemu dengan tetangga selalu bertegur sapa.

"Orangnya baik, kalau ada di rumah ketemu sering negur, bahkan kadang ngobrol-ngobrol," ujarnya.

Hanya saja, karena kesibukannya sebagai pegawai bank membuat almarhum jarang sekali bertemu tetangga, mengingat almarhum pagi berangkat kerja dan pulang sudah larut malam.

"Paling kami ketemu sore akhir pekan, itu pun dia kalau tidak jalan-jalan dengan keluarganya, tapi pada dasarnya orangnya baik sering," ungkapnya.

Diberitakan sebelumnya, Muhammad Rades Fautnas dikabarkan meninggal dunia di lokasi kejadian dan langsung dilarikan ke RSUD Rupit.

Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Polres Musi Rawas Utara, AKP Nasharudin membenarkan kejadian tersebut.

Dia sudah memerintahkan anggotanya untuk ke lokasi kejadian guna melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

"Iya benar, anggota sudah ke TKP," katanya.

Menurut informasi dari petugas Sat Lantas Polres Musi Rawas Utara, mobil yang mengalami lakalantas itu dikendarai oleh Rades Fautnas sendirian.

Kendaraan korban melaju dari arah Kota Lubuklinggau menuju arah Provinsi Jambi.

"Korban sendirian dalam mobil itu. Dia dari arah Linggau," ujar petugas di lapangan.

Polisi masih melakukan penyelidikan terkait kronologi dan penyebab kecelakaan tersebut.

Polisi juga belum bisa memastikan apakah kejadian ini lakalantas tunggal atau tidak.

"(Penyebabnya) belum tahu, masih diselidiki. (Kecelakaan) tunggal atau tidak belum tahu juga, masih lidik, sabar," ujarnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved