Jelang Pilpres 2024
Poster Luhut Binsar Pandjaitan Maju Jadi Capres 2024 Ramai Jadi Perbincangan, Jubir Beri Penjelasan
Poster Luhut Binsar Pandjaitan Maju Jadi Capres 2024 Ramai Jadi Perbincangan, Jubir Beri Penjelasan
TRIBUNSUMSEL.COM - Ajang Pemilihan Presiden (Pilpres) masih bakal lama digelar.
Seperti diketahui, Pilpres masih akan digelar pada tahun 2024 mendatang.
Namun, sejumlah tokoh disebut bakal maju di Pilpres 2024 mendaang.
Baru-baru ini media sosial dihebohkan dengan kemunculan poster Deklarasi 17 Agustus di Tugu Proklamasi Jakarta.
Dalam deklarasi itu memunculkan foto Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan.
Poster tersebut menyatakan bahwa Luhut siap untuk maju pada Pilpres 2024 mendatang.
“Indonesia harus mempunyai pemimpin yang tegas, cepat dan mengerti tentang negara. Itu semua ada di sosok Bapak LUHUT BINSAR PANDJAITAN”, seperti yang dikutip dari isi poster tersebut.
Lalu benarkah poster tersebut?
Juru Bicara Menko Marves, Jodi Mahardi mengatakan poster tersebut bukanlah berasal dari pihak Luhut.
“Saya ingin menegaskan bahwa poster yang beredar tidak ada sangkut pautnya dengan Pak Luhut. Dan itu bukan berasal dari kami. Kita kami mengetahui asal usul poster tersebut,” ungkap Jodi dalam sebuah video yang diterima Kompas TV pada Sabtu (7/8/2021).
Ia juga menegaskan bahwa Luhut tidak berniat untuk mencalonkan diri sebagai presiden pada Pilpres 2024 mendatang.
“Pak Luhut tidak ada niatan mencalonkan Presiden tahun 2024. Saat ini Pak Luhut fokus menangani PPKM Jawa Bali sebagaimana tugasnya oleh presiden kepada Pak Luhut," tuturnya.
Baca juga: Bakal Ada 2 Kelompok Capres di Pilpres 2024, Capres Berbasis Kinerja dan Capres Baliho, Rinciannya
Baca juga: Pilpres 2024 Disebut Bakal Ada 2 Kelompok, Capres Berbasis Kinerja dan Capres Baliho, Rinciannya
Profil Luhut Binsar Pandjaitan
Luhut Binsar Pandjaitan kembali masuk dalam jajaran menteri kabinet pemerintahan Joko Widodo periode 2019-2024.
Luhut resmi menjadi Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi di Kabinet Indonesia Maju.