Berita Banyuasin
2 Titik Rawan Kecelakaan Lalu Lintas di Jalintim Palembang-Betung, Terutama Truk vs Mobil Pribadi
Wilayah Sembawa dan Desa Mainan Banyasin, menjadi daerah yang sering terjadi kecelakaan lalu lintas. Rawannya dua wilayah ini, dikarenakan kondisi
Penulis: M. Ardiansyah |
TRIBUNSUMSEL.COM, BANYUASIN - Jalan lintas timur (Jalintim) Palembang-Betung kerap kali terjadi kecelakaan lalu lintas.
Tak jarang banyak orang yang tewas akibat kecelakaan maut ini.
Jalintim Palembang-Betung Banyuasin ini selalu padat akan kendaraan terutama kendaraan angkutan barang baik pagi maupun malam hari.
Kerap kali, Jalan Lintas Timur mulai dari Palembang hingga Betung terjadi kecelakaan.
Meski sering terjadi kecelakaan, akan tetapi Jalan Lintas Timur Palembang-Betung ini terbilang jarang memakan korban jiwa.
Bila sudah ada kecelakaan lalu lintas, biasanya jalan lintas timur Palembang-Betung ini akan mengalami kemacetan cukup panjang.
Tindakan cepat evakuasi terhadap kendaraan yang terlibat kecelakaan, biasanya membuat jalan lintas timur Palembang-Betung bisa kembali lancar.
Hal inilah yang dilihat Kasat Lantas Polres Banyuasin AKP Ricky Mozam.
Menurutnya, melihat banyak kendaraan yang melintas di Jalan Lintas Timur Palembang-Betung membuatnya bergerak cepat untuk membentuk tim. Sehingga, apabila ada kecelakaan lalu lintas bisa segera dilakukan evakuasi kendaraan dan korban.
"Kami ada Tim Polantas Cegah dan Tanggap Lakalantas (Pataka). Tim ini, melakukan patroli dan memantau aktivitas lalu lintas di jalan Lintas Timur. Bila terjadi kecelakaan lalu lintas, tim ini langsung bergerak untuk melaksanakan tugasnya masing-masing," ujar Ricky, Minggu (4/7/2021).
Lanjut Rikcy, ada dua wilayah yang sangat rawan terjadi kecelakaan lalu lintas di jalan Lintas Timur.
Wilayah Sembawa dan Desa Mainan Banyasin, menjadi daerah yang sering terjadi kecelakaan lalu lintas.
Rawannya dua wilayah ini, dikarenakan kondisi jalan yang naik turun.
Selain itu, apabila yang setelah hujan jalan akan licin.
Sehingga, apabila setelah hujan biasanya akan lebih rawan terjadinya kecelakaan di dua wilayah ini.