Berita Nasional Hari Ini

Mendadak jadi Miliarder, IRT Asal Klaten Ini Tak Mau Foya-foya Beli Mobil, Ingin Bangun 3 Rumah

IRT asal Klaten dapat Rp2 Miliar hasil ganti rugi Rp2 Miliar karena rumah dan tanahnya proyek Tol Solo-Jogja di Desa Ngabeyan, Kecamatan Karanganom.

Editor: Weni Wahyuny
TRIBUNJOGJA/ Almurfi Syofyan
Suharni (dua kiri) foto bersama dengan Kepala BPN Klaten, Agung Taufik Hidayat (tiga kanan) saat penyerahan UGR tol Yogyakarta-Solo di Desa Ngabeyan, Kecamatan Karanganom, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, Rabu (30/6/2021). 

"Kita berharap untuk 9 bidang tanah sisa bisa segera kita bayarkan UGR-nya dalam waktu dekat ini," ulasnya.

Agung juga menyebut jika Desa Ngabeyan menjadi desa kesebelas yang telah menerima pembayaran UGR pembangunan tol Yogyakarta-Solo di Klaten.

Sementara itu, Kepala Desa Ngabeyan, Supriyadi menyebut dari 22 bidang tanah yang terkena tol di desa yang ia pimpin juga terdapat 4 bidang tanah kas desa (TKD).

"Tanah kas belum dibayarkan, masih proses yang 13 bidang yang dibayarkan saat ini punya warga semua," ucapnya.

Menurutnya, di Desa Ngabeyan, daerah paling terdampak pembangunan tol adalah Dukuh Pasekan. Di desa itu selain permukiman juga terdapat masjid dan pemakaman yang ikut diterjang. (*)

Artikel ini telah tayang di TribunJogja.com dengan judul Jadi Miliarder Baru Dampak Tol Yogyakarta-Solo di Klaten, Wanita ini Akan Bangun 3 Rumah Sekaligus

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved