Lika-liku Para Pelamar CPNS: Hadapi Seleksi CASN, Bela Belajar Lebih Giat Lewat Youtube

Bela saat membuka link pengumuman CPNS Kota Lubuklinggau, Kamis (1/7/2021). 

Laporan wartawan Tribunsumsel.com, Eko Hepronis

TRIBUNSUMSEL.COM, LUBUKLINGGAU - Penerimaan seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) tahun 2021 di Kota Lubuklinggau Sumatera Selatan (Sumsel) resmi dibuka hari ini Kamis (1/7/2021).

Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Lubuklinggau tahun ini resmi menetapkan membuka pendaftaran CASN dan PPPK.

Saat ini CASN masih menjadi pilihan utama, mulai dari sekarang, para peserta sudah banyak yang mulai mempersiapkan  berkas dan mempersiapkan diri agar bisa lulus menjadi CASN.

Salah satunya, Bella Belinda (25 tahun) warga Jl. Patimura, Kelurahan Sukajadi, Kecamatan Lubuklinggau Barat II.

Alumni Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta jurusan statistik ini mengkau kembali berencana mencoba peruntungan mengikuti seleksi CASN tahun ini.

"Sekarang mau lihat formasi dulu kalau sudah ada baru mau nentukan mau ngambil dimana," kata Bella pada Tribunsumsel.com pada wartawan.

Honorer Diskominfo ini mengaku tahun ini telah mempersiapkan diri sejak jauh-jauh hari, saat ini ia belajar lebih giat dengan harapan bisa lulus passing grade tahap awal.

"Kalau persiapan khusus tidak ada, sekarang mulai coba belajar dari grup telegram, lebih sering buka youtube dan paling penting minta doa restu orang tua," ungkapnya.

Bela pun bercerita tahun ini ia lebih optimis mengikuti seleksi CASN, sebab tahun sebelumnya ia mengikuti CASN di Muara Enim namun gagal karena kalah perengkingan.

"Kemarin ikut di Muara Enim lulus passing grade kalau tidak salah skornya 390, tapi waktu itu kalah di perengkingan, karena yang diambil hanya tiga, saya tidak masuk," ungkapnya.

Sementara Kepala BKPSDM Kota Lubuklinggau, Yulita Anggraeni melalui
Kabid Pengadaan Pemberhentian dan Informasi, Deny Nofriansyah mengatakan pendaftaran CASN Lubuklinggau tahun 2021 telah resmi di buka.

"Pengumuman resmi telah kita buka, masyarakat bisa melihat formasi di https://bkpsdm.lubuklinggaukota.go.id/," ungkap Deni.

Deni mengungkapkan untuk masalah formasi, tahun ini Pemkot Lubuklinggau menerima sebanyak 490 formasi meliputi PPPK guru, tenaga kesehatan serta tenaga teknis.

"Totalnya 62 tenaga kesehatan, 23 tenaga teknis dan 405 tenaga PPPK guru, jadi total seluruhnya 490 formasi CASN," ujarnya.

Sementara untuk penerima PPPK tahun 2020 ini melalui tiga skema, seleksi pertama, yang bisa mendaftar adalah eks K2 yang terdaftar di database BKN dan mereka yang sudah mengajar di data mata pokok pendidikan (Dapodik) sekolah negeri memilih di unit kerja masing-masing.

Kemudian yang kedua, ketika ada formasi kosong seleksi kedua diikuti oleh eks K2 yang belum lulus, guru yang terdaftar di dapodik mengajar di sekolah negeri yang belum lulus dan ditambah guru yang mengajar di swasta yang terdaftar di dapodik dan memiliki sertifikat pendidik (Serdik).

"Hanya saja, untuk yang kedua ini guru boleh memilih diinstansi masing-masing, dalam artian memilih di wilayah ruang lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Lubuklinggau," ungkapnya.

Kemudian yang ketiga, ketika masih ada formasi yang kosong maka yang boleh ikut eks K2 yang belum lulus guru yang mengajar di sekolah negeri terdaftar di dapodik yang belum lulus dan mereka yang mengajar di swasta terdaftar di dapodik yang belum lulus dan
memiliki sertifikat pendidik.

Untuk kategori yang ketiga ini mereka boleh memilih di luar instansi Pemkot Lubuklinggau atau pun memilih diinstansi Pemkot Lubuklinggau.

"Besar harapan kita (BKPSDM) kedepan baik di seleksi yang pertama, kedua, dan ketiga sudah terpenuhi oleh sumber daya manusia (SDM) Pemkot Lubuklinggau," ujarnya. (Joy).