Berita Palembang

Menelusuri Rekam Jejak Kejahatan Polisi Gadungan di Palembang yang Viral, Ternyata Korbannya Banyak

Kasubdit III Jatanras Polda Sumsel, Kompol Christopher Panjaitan mengatakan, polisi masih menelusuri di mana saja laporan terhadap pelaku dibuat oleh

Penulis: Shinta Dwi Anggraini | Editor: Weni Wahyuny
Dokumentasi Pribadi
Foto polisi gadungan di Palembang yang sudah banyak menipu korbannya 

Awal pertemuan Usdi dengan pelaku adalah saat dirinya sedang mangkal di pengkolan ojek kawasan Gandus, Jumat (21/5/2021).

Saat itu pelaku minta diantarkan ke Terminal Karya Jaya untuk membeli tiket berangkat Bandung.

Setelah tiba di Terminal Karya Jaya, pelaku kemudian minta diantarkan lagi ke Desa Sungai 2
Rambutan.

Pelaku berdalih hendak mengambil uang di rumah pamannya.

"Sampai di rumah, rupanya om dia tidak ada. Hanya ada istrinya saja. Saya lihat dia pinjam uang ke perempuan itu. Terus dia ajak saya jajan beli bakso pakai uang itu. Tapi saya tolak, saya bilang mau kopi saja," ujarnya.

Pelaku kemudian mengajak Usdi kembali ke rumah orang yang diakuinya paman tadi.

Hampir 1,5 jam menunggu, pria yang diakui pelaku merupakan pamannya tak kunjung datang.

Pelaku akhirnya membujuk Usdi untuk meminjamkan motor guna mencari keberadaan "pamannya" di kawasan Pakjo Palembang.

Sempat merasa curiga, namun akhir Usdi luluh juga dan bersedia meminjamkan sepeda motor.

"Ya saya pikir kepalang tanggung, ya sudahlah saya pinjamkan saja," ujarnya.

Setelah pelaku pergi, Usdi lantas bertanya kepada pemilik rumah tempatnya menunggu terkait pengakuan pelaku kepadanya.

Disitu Usdi baru tahu bahwa tidak ada hubungan keluarga karena pemilik rumah kenal dengan pelaku setelah membeli motor darinya.

Kepanikan Usdi makin menjadi-jadi setelah pelaku tak kunjung pulang mengembalikan
sepeda motornya.

"Katanya cuma sebentar ke pakjo, tapi tidak pulang-pulang sampai sekarang," ujarnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved