Berita PALI

Cara Menanam, Merawat Tanaman Anggur Hingga Panen, Tips dari Petani Anggur di PALI

Tips dan tatacara merawat agar anggur bisa cepat dipanen. sistem sambung susu dengan varian pohon anggur yang sudah berbuah.

SRIPOKU/REIGAN
Petani anggur Maman Wahari warga Desa Persiapan Jerambah Besi Kecamatan Talang Ubi Kabupaten PALI memberikan tips menanam dan merawat tanaman anggur hingga cepat dipanen. 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALI -- Mengisi waktu luang bermanfaat dirumah tengah Pandemi Covid-19 bisa bermacam cara, termasuk bercocok tanam dengan menanam pohon anggur. 

Tanaman Anggur termasuk tanaman yang tidak begitu sulit dirawat dengan menghasilkan buah yang manis dan enak disantap serta bisa menghiasi halaman rumah.

Maman Wahari petani anggur asal Desa Persiapan Jerambah Besi Kecamatan Talang Ubi Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) memberikan tips dan tatacara merawat agar anggur bisa cepat dipanen dan hasilnya bisa dinikmati bersama.

Maman menjelaskan, bahwa menanam anggur cukup gampang, dimana tahap pertama adalah mempersiapkan lahan dan dibersihkan dari rumput liar.

Kemudian setelah lahan dibersihkan. 

Tahap selanjutnya membuat lubang dengan menggemburkan tanah.

Baca juga: Cara Merawat Tanaman Mawar Bisa Berbunga Lebat dan Cantik, Ini 7 Tips Memelihara Bunga Mawar

Pasalnya kunci untuk menamam adalah tanah yang gembur dan poros.

Komposisinya, Tanah liat, dicampur dua sekam padi, dua pasir dan satu tanah, namun kalau ada kotoran hewan maka akan lebih bagus.

Untuk menetralkan asam tanah taburkan Dolomit lalu diaduk rata dengan tanah.

Usai media tanam sudah siap, tahapan selanjutnya maka disiapkan bibit pohon anggur.

Ada juga sistem sambung susu dengan varian pohon yang sudah berbuah.

Pemilihan bibit harus deperhatikan dari kondisi daun yang kondisi hijau dan segar, sehingga bagus untuk ditanam.

“Dalam media tanam ini usahakan satu minggu sebelum tanam, lubang dibiarkan, sehingga ditumbuhi rumput. Lalu bibit dilepas dari polibek dengan diperhatikan tatanan tanah.

Usai ditanam mudah-mudahan dengan target 6 bulan berbuah, bisa tercapai." ungkap Maman, Rabu (26/5/2021).

Setelah bibit ditanam, selanjutnya disiram air dengan dicampur vitamin sehingga tanaman tidak mudah stres.

Halaman
12
Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved