Berita Selebriti
Melanie Subono Mengecam Putu Arimbawa Jadi Duta Masker, Makin Jelek Besoknya Jadi Ngetop!
Melanie Subono yang sering mengkritik kebijakan yang dianggapnya semakin membuat masyarakat terpinggirkan kini mengecam Putu Arimbawa
Penulis: M Fadli Dian Nugraha | Editor: Moch Krisna
TRIBUNSUMSEL.COM - Putu Arimbawa sosok pria yang mengejek pengguna masker kini dijadikan sebagai duta masker,Kamis(06/05/21).
Setelah sebelumnya Putu tak percaya Covid-19 bahkan hanya mengganggap teori konspirasi ia akan menjalankan amanah menjadi duta masker di Kota Surabaya, dilansir dari Tribunpalu.com.
Akibat pernyataannya ia menjalani hukuman sosial merawat penghuni lingkungan pondok sosial(Liponsos).
Melanie Subono mengecam Putu yang menjadi duta masker, dilansir dari Instagram melaniesubono, Kamis (6/5/2021)
“Artis penghina Lambang negara juga jadi duta lambang negara dan seterus nya banyak banget contoh
GAK HERAN seNEGARA BERLOMBA2 JADI JELEK dan kasar
Makin jelek besok nya jadi ngetop dan diangkat JADI DUTA
Daripada baek baek gajadi apa apa
#katamel #diarymel #melaniesubono #malaikatbrengsek #generasipenerusbangsat #peminumbertanggungjawab #gembeltapikece #nguberanggur,”tulisnya di Instagram.
Selain Putu beberapa pesohor publik pernah dikritik oleh Melanie seperti mengkritik presiden Jokowi, Ketua MPR Bambang Soesatyo,Kapten Vincent,dan juga Anggota Dewan pernah disebutnya sebagai penghianat.
Atas keberaniannya yang mengkritik Putu Arimbawa kolom komentarnya dihampiri oleh Warganet yang menyanyangkan tindakan Putu.
“semakin banyak orang berlomba-lomba dlm kejelekan biar jd duta. Miris,”tulis amxfm.
“Miris ya mbak Mel
Sebelumnya heboh di media sosial video seorang pria yang menghina pengunjung Mall Pakuwon Surabaya karena memakai masker kini ditangkap kepolisian, Rabu(05.05/21).
Kini pria tersebut yang sebelumnya menghina pengguna masker kali ini memakai masker seolah menelan ludahnya sendiri, dilansir dari Instagram Lambe Turah.
Pria yang menghina pemakai masker di mall surabaya tersebut bernama Putu Arimbawa
Kapolsek Lakarsantri Kompol Arif Sasmito menjelaskan bahwa pihaknya sudah menangkap pelaku.
Pelaku pun menceritakan kronologinya bahwa saat masuk mall pelaku memakai masker tetapi saat pertengahan di dalam mall ia melepas dan membuat video rekaman tersebut bersama anaknya.
“Awalnya iseng sih apa namanya beropini aja yah itu saya amat menyesal dengan kata-kata seperti ini saya menyesal pak,”kata pelaku.
Ia berjanji tidak melakukan hal konyol tersebut dan meminta maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia.
“Yang merasa terganggu atas statement saya orang yang memakai masker adalah orang bodoh pertama ke warga Surabaya saya minta maaf sebesar-besarnya kepada warga yang patuh prokes dan saya akan patuh kepada prokes,”katanya.
Diungkapkan Kepala Satpol PP Kota Surabaya Eddy Christijanto, sanksi pun menjerat Putu berupa denda administrasi Rp.150,000 dan pelayanan masyarakat berupa melayani ODGJ bagi Putu,
"Bapak Putukami ajak ke Liponsos untuk membantu warga yang terlantar maupun terkena gangguan jiwa agar menimbulkan rasa sosial karena masih banyak saudara kita yang memerlukan bantuan dan kesehatan,"ungkapnya.
"Selain itu ada denda administrasi Rp.150,000,00 ,"kata Eddy.
Atas hal tersebut Putu siap untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya yang dianggap meresahkan masyarakat seluruh indonesia tersebut.