Mahfud MD Sebut Tak Perlu Banyak Kekuatan Untuk Hadapi KKB Papua, ini Tugas Polri, TNI, dan BIN

Mahfud MD Sebut Tak Perlu Banyak Kekuatan Untuk Hadapi KKB Papua, ini Tugas Polri, TNI, dan BIN

Editor: Slamet Teguh
istimewa
Satgas Nemangkawi mengatakan TNI-Polri telah menguasai markas kelompok kriminal bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya. Markas tersebut terletak di Yuguru, Nduga, Papua. 

TRIBUNSUMSEL.COM - Kini, pemerintah resmi mengganti istilah KKB dengan terorisme.

Hal ini didasari karena terjadinya sejumlah kejadian dan menewaskan sejumlah warga sipil dan aparat.

Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan, Mahfud MD menyatakan pihaknya terus melakukan dialog dengan tokoh-tokoh di Papua.

Di antaranya ada pimpinan DPR, tokoh adat, serta tokoh gereja.

Mereka mendatangi Mahfud untuk meminta agar Papua bisa dibangun secara komprehensif.

Selain itu mereka juga dengan tegas menolak adanya tindakan separatisme di Papua.

"Kita berdialog terus dengan tokoh-tokohnya, pimpinan DPR nya semua datang kesini, tokoh adatnya datang kesini, tokoh gerejanya datang kesini."

"Dialog kita, dan mereka minta agar Papua itu dibangun secara komprehensif. Mereka tetap menolak tindakan separatis," kata Mahfud MD, dikutip dari Live Breaking News Kompas TV, Kamis (29/4/2021).

Sebut Tak Perlu Banyak Kekuatan untuk Hadapi KKB Papua

Mahfud menegaskan untuk menghadapi KKB di Papua, tidak diperlukan banyak kekuatan.

Karena menurutnya dalam masalah ini hanya menghadapi segelintir orang, bukan seluruh rakyat Papua.

Yang akan berhadapan dengan KKB ini adalah Polri dengan bantuan TNI.

Untuk itu diperlukan koordinasi dan sinergi dari beberapa pihak.

Seperti apa yeng telah diperintahkan Presiden Jokowi sebelumnya, agar semua pihak bisa bersinergi dan tidak berjalan sendiri-sendiri dalam melawan KKB.

"Kita hanya menghadapi segelintir orang bukan menghadapi rakyat Papua. Oleh sebab itu akan dilakukan menurut undang-undang."

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved