Kisah Diah Giordano Jeme Pagaralam Menikah dengan Bule Italia, Pacaran Manfaatkan Google Translate
Misalnya soal bahasa, Diah yang belum terlalu lancar berbahasa Inggris awalnya memanfaatkan Google Traslate selama chat dengan Eros
TRIBUNSUMSEL.COM-Seorang wanita asal Pagaralam, Sumatera Selatan (Sumsel), bernama Diah Pitaloka Giordano membagikan kisahnya menikah dan hidup dengan bule asal Italia.
Semua suka duka itu dibagikan melalui channel YouTubenya Diah Giordano.
Meski sudah tiga tahun tinggal bersama suami di Australia dan Italia, Diah tidak melupakan budaya aslinya.
Dalam tayangan YouTubenya, Diah sesekali masih mengucapkan bahasa daerah Pagaralam. Ia juga mengenalkan makanan khas daerah kepada suaminya, semisal sambal calo (terasi).
Suami Diah bernama Eros Giordano. Keduanya pertama kali bertemu singkat di tahun 2014. Pada sebuah acara fashion show yang dihadiri oleh Diah.
Dari pertemuan singkat itu, komunikasi lanjut melalui facebook.
Eros kemudian balik ke Indonesia tahun 2015.
Diah dan Eros lanjut pacaran, kemudian menikah tahun 2017.
Pada Maret tahun 2020 tadi, keduanya dikaruniai anak laki-laki diberi nama Kaylo Giordano.
Pada satu tayangan YouTube-nya, Diah menceritakan suka duka menikah dengan bule.
Misalnya soal bahasa, Diah yang belum terlalu lancar berbahasa Inggris awalnya memanfaatkan Google Traslate selama chat dengan Eros.
Baca juga: Masih Ingat Polly Alexandria, Bule Cantik yang Dinikahi Nur Khamis? Kini Bagikan Kabar Bahagia
"Kita memang harus bisa belajar bahasa asing atau si bule belajar bahasa indonesia," kata Diah memberi saran kepada viewersnya.
Hal lain yang harus dihadapi ketika telah menikah dengan bule yakni perbedaan cara makan hingga berbicara.
Sarapan misalnya, kalau orang Indonesia biasa makan bubur ayam, nasi goreng, nasi uduk, atau gorengan.
Sedangkan bule, contoh di Italia hanya minum kopi, kue-kue, atau sarapan roti dan susu.
"Kita di luar negeri itu bakal kangen banget dengan masakan indonesia," ujarnya.
Ada satu pengalaman menarik juga dibagikannya. Bahwa ada sejumlah orang yang menganggap ketika menikah engan bule dikira langsung jadi orang kaya.
Padahal kata Diah, tidak tidak semua seperti itu, tidak semua bule orang kaya. Benar bahwa nilai mata uang lebih besar dan penghasilan lebih besar. Tapi pengeluaran juga besar.
Di samping beberapa hal tersebut, Diah mengakui, menikah dengan orang bule itu sangat romantis. Dia mencontohkan suaminya yang sejak pacaran hingga tiga tahun menikah tidak pernah berubah. Malah makin mesra dan romantis.