Perawat Dianiaya Keluarga Pasien
Suami Ditahan, Melisa Geram dan Tuding Laporan RS Siloam Palsu, Tantang Laporkan Balik
"Saya pelaku, silakan tanya saya langsung. Untuk RS Siloam laporannya palsu. Siap-siap kita akan selesaikan secara hukum,"
TRIBUNSUMSEL.COM -- Gegara kasus penganiayaan terhadap perawat RS Siloam Palembang, JT kini ditahan polisi.
Dirinya ditahan ewat akun Instagram pribadinya.
Diakui Melisa, ia sudah memiliki banyak bukti berupa foto dan video, bahwa sang suster lebih dulu menganiaya anaknya.
Baca juga: Disebut Dukung Penganiaya Perawat, Ratu Entok: Makanya Otak, Kuping, Jantung Kau Sinkronkan
Bahkan akibat perlakuan kasar sang perawat, anak Melisa disebut sampai mengeluarkan darah cukup banyak.
"Foto anak saya ada, dan perawat sudah melakukan penganiayaan terhadap anak saya yang usianya 2,5 tahun. Sampai darah anak saya muncrat kemana-mana. Fotonya ada, kita siapkan," tegas Melisa.
Disebutkan Melisa, perawat RS tersebut juga sama sekali tak minta maaf ataupun merasa bersalah.
"Suster nyabut infus dan hansaplast anak saya tidak sesuai dengan prosedur, dan ia tidak merasa bersalah ataupun minta maaf.
Untung ya, jarumnya gak patah di dalam tangan anak saya," papar Melisa.
Maka dari itu, Melisa pun ngaku siap membngkar perlakuan kasar sang perawat di persidangan nanti.
"Sampai jumpa di persidangan," tulis Melisa.

Hal serupa diungkapkan Melisa, Istri JT kepada wartawan Sripoku.
Menurut Melisa, perawat RS Siloam Palembang yang dianiaya JT itu tidak profesional.
"Saya mau klarifikasi di sini, kejadian tersebut bermula karena adanya ketidak profesionalan seorang suster rumah sakit dalam melayani pasien.
Menurut saya sebagai orang tua bisa berakibat fatal, apalagi anak saya masih balita," ungkap Melisa dikutip TribunnewsBogor.com dari Sripoku.com.
Menurut Melisa, perlakuan perawat RS Siloam sudah tak mengenakan sejak awal.