Berita Kriminal Palembang
Ojol di Palembang Dibegal Penumpang, Sempat Saling Rebut Pisau dengan Pelaku
Pelaku turun dan berjalan dua langkah, namun secara tiba-tiba ia justru berbalik seraya mengeluarkan pisau yang sudah disiapkan sebelumnya
Penulis: Shinta Dwi Anggraini | Editor: Vanda Rosetiati
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Seorang ojek online (ojol) di Palembang kembali jadi korban kejahatan oleh penumpangnya sendiri.
Zainal Abidin (21) ojol yang bermukim di Jalan Silaberanti Kecamatan Seberang Ulu I Palembang harus dilarikan ke rumah sakit lantaran mengalami luka cukup parah di tangan kanannya akibat sayatan pisau pelaku.
Sebelumnya Zainal sempat memberikan perlawanan saat pelaku hendak membawa kabur sepeda motor miliknya.
"Korban saat ini dalam keadaan sadar tapi masih menjalani perawatan di rumah sakit," ujar Kapolsek Ilir Barat II, Kompol M Ihsan, Sabtu (27/3/2021).
Peristiwa itu terjadi saat korban menerima orderan dari seorang pria yang ternyata sudah berniat buruk terhadapnya, Jumat (26/3/2021) sekira pukul 06.00 WIB.
Pelaku minta dijemput dari Lorong Manggis menuju ke Lorong Sawah Tangga Buntung Kecamatan Ilir Barat II Palembang.
Setibanya mereka di depan Lorong Sawah, pelaku meminta untuk diantar sampai masuk ke dalam.
Namun permintaan itu ditolak korban dengan alasan kondisi jalan yang terlalu sempit.
Baca juga: Dirlantas Polda Sumsel Ajak Masyarakat Tertib Berlalu Lintas 24 Jam, Jangan Takut Karena ETLE
Baca juga: Puluhan Sapi Terinfeksi Virus Jembrana, Ketua PHDI: Dagingnya Masih Boleh Dimakan
Setelah itu pelaku turun dan berjalan dua langkah, namun secara tiba-tiba ia justru berbalik seraya mengeluarkan pisau yang sudah disiapkan sebelumnya untuk langsung diarahkan ke leher korban.
"Saat itu korban sedang membelokkan motornya, tapi tiba-tiba langsung ditodongkan pelaku dengan pisau dari arah belakang ke lehernya," ujar Ihsan.
Tak hanya mengancam, ternyata pelaku benar-benar ingin menusukkan senjata itu ke arah korban.
Merasa terdesak, korban lantas bergegas menangkis upaya penusukan itu dengan tangannya.
Akibat hal tersebut, tangan kanan korban mengalami luka yang cukup parah akibat terus terkena tusukan pisau dari pelaku.
"Karena merasa tidak kuat, korban akhirnya terjatuh dan kesempatan itu dimanfaatkan pelaku untuk berusaha mengambil motor," ujarnya.
Tak ingin sepeda motor dicuri, korban yang dalam keadaan terluka tetap berusaha menghalangi niat jahat pelaku.
Ia nekat menendang pelaku hingga terjatuh dari atas motornya.
Tendangan itu rupanya juga membuat pisau yang dibawa pelaku menjadi terjatuh.
Saat pelaku hendak mengambil senjata tajam itu, korban dengan cepat berusaha menghalanginya.
Disitu terjadi aksi saling rebut pisau antara pelaku dan korban.
"Aksi rebut-rebutan itu baru berhenti setelah ada warga sekitar yang datang. Pelaku merasa ketakutan dan dia langsung kabur tanpa berhasil membawa kabur motor korban," ujarnya.
Atas kejadian itu korban yang sudah mengalami luka, akhirnya dibawa ke rumah sakit AK Gani untuk mendapat perawatan.
Sementara itu berdasarkan rekaman CCTV di lokasi kejadian, polisi sudah menaruh kecurigaan kepada seorang residivis yang diduga pelaku dalam kasus ini.
"Untuk keberadaan pelaku saat ini masih diburu. Kita sebenarnya ada mencurigai seorang residivis yang diduga pelaku dalam kasus ini. Soalnya juga berdasarkan rekaman CCTV di lokasi kejadian dan sampai saat ini pengejaran masih dilakukan," ujarnya.