Berita Pendidikan
Masih Belajar Daring, Guru Harus Kuasai Semua Aplikasi dan Ciptakan Inovasi
Kami sudah berikan edaran ke sekolah agar sekolah memberijab pembinaan kepada guru agar tak memberikan pembelajaran yang monoton
Penulis: Sri Hidayatun | Editor: Vanda Rosetiati
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumsel, Riza Pahlevi meminta agar semua guru yang ada harus bisa menguasai semua aplikasi untuk pembelajaran daring.
Bahkan ia menunggu adanya inovasi yang diciptakan guru menemukan suatu aplikasi untuk pembelajaran daring.
"Guru harus kuasi semua aplikasi semaksimal mungkin atau menciptakan inovasi pembelajaran bisa kita krim ke pusat contoh model pembelajaran daring, itu yang saya tunggu," ujarnya, Selasa (23/3/2021).
Karena itu, ia selalu meminta kepada guru melalui kepala sekolah agar menciptakan pembelajaran daring yang bervariasi.
"Artinya guru harus kreatif, kami sudah berikan edaran ke sekolah agar sekolah memberijab pembinaan kepada guru agar tak memberikan pembelajaran yang monoton," beber dia.
Lanjut Riza, jika suasana pembelajaran daring bisa diciptakan pembelajaran nyaman, asik dan menyenangkan maka siswa pun juga jadi semakin mudah mendapatkan ilmu.
"Kalau sudah nyaman yang terpenting literasi dimana pun dia belajar tak ketinggalan untuk membaca," ungkap Riza.
Baca juga: Kendaraan Patroli Polisi Juga Akan Dipasang Kamera ETLE
Baca juga: Balita 18 Bulan di Lubuk Keliat Ogan Ilir Tewas Tenggelam di Genangan Bekas Kolam Ikan
Sudah satu tahun pembelajaran daring, lanjut dia memang tak sesempurna dengan pembelajaran tatap muka. Namun, banyak hikmah yang bisa diambil dari daring ini.
"Pembelajarah daring tak sempurna kita dengan luring ini membuktikan hikmah pendemi covid pertama keberadaan guru/dosen sangat diharapkan terbukti satu tahun pakdemi, ortu sangat repot merangkap jadi guru," tegas dia.
Kedua, orang tua semakin menjadu care atau perhatian kepada anaknya karena harus mengantikan posisi seorang guru.
"Itulah saya pikir saat daring ini semua peran baik dari ortu dan guru harus bersinergi untuk menciptakan pembalajaran yang nyaman bagi anak," ungkap dia.