Heboh Pria Gondrong Mampu Gandakan Uang di Bekasi, Polisi : Ngakunya Ustaz Tapi Tak Bisa Surat-surat
Seorang pria berpenampilan rambut gondrong di Babelan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat memamerkan aksi menggandakan uang lembaran rupiah.
"Subhanallah," kata salah seorang yang melihat aksi penggandaan uang itu.
Pria itu mengeluarkan uang-uang itu dalam kontak disebar di sekeliling kotak hitam.
Meskipun sudah banyak mengeluarkan lembaran uang, kotak itu seakan tak ada habisnya mengeluarkan uang.
"Kalau ada benda, berarti ini uang enggak habis-habis,” kata pria gondrong itu.
Pria itu terus mengeluakan uang tersebut dari dalam kotak.
Baca juga: Viral Pria Nyamar Jadi Sugar Daddy Gadungan, Jebak Gadis Untuk Dapat Hubungan Intim Gratis
Baca juga: Jabatan Aprilio Perkasa Manganang yang Baru di TNI AD, Jenderal Andika Perkasa Pilihkan Langsung
Baca juga: Ini Penjelasan Mengapa Interval Vaksinasi Kedua Jadi 28 Hari, Heboh SMS Vaksin Kedua Dimundurkan
"Ini di luar rumah loh padahal. Enggak di dalam enggak di kamar. Engga berhenti-henti itu (uang) ada lagi ada lagi, Subhanallah," ucap warga yang menyaksikan.
Akhir video, warga yang menyaksikan sendiri tadi diminta memasukkan uangnya ke dalam kantong keresek hitam.
Alasannya, uang itu sudah sangat banyak di sekitar kotak hitam dan tidak habis-habis.
Penyelidikan
Atas video viral itu, Kepolisian Polres Metro Bekasi akan menyelidikinya.
"Sementara lagi diselidiki, Kapolsek Babelan saat ini sudah saya perintahkan untuk mengklarifikasi viralnya video itu," kata Kapolres Metro Bekasi Kombes Hendra Gunawan, Senin (22/3/2021).
Polres Metro Bekasi melakukan penyelidikan video viral seorang pria gondrong di Babelan, Kabupaten Bekasi.
Dia melakukan aksi mengeluarkan uang pecahan Rp 100.000 berlembar-lembar dari dalam kotak.
Hendra Gunawan menjelaskan, kepolisian akan memintai keterangan terhadap pria itu, istrinya, serta sejumlah orang yang menyaksikan penggandaan uang tersebut.
"Kepada yang mengaku ustaz H atau sebutannya ustaz gondrong, masih dalam penyelidikan, apakah yang bersangkutan bisa menggandakan atau hanya sekedar main-main."