50 Tahun Tinggal di Rumah tak Layak Huni, Doa Kalena Dikabulkan Melalui TMMD
Kalena bercucuran air mata. Bukan karena sedih atau sedang kena musibah. Kalena menangis karena bahagia bukan kepalang
Penulis: M. Ardiansyah | Editor: Prawira Maulana
lihat foto
"Selama ini hanya berdoa saat salat. Kalau ada uang, mau memperbaiki rumah. Karena terlihat sudah banyak yang rusak. Tetapi, doa saya dijawab Allah dengan datang bapak-bapak tentara dan katanya rumah saya mau dibedah," ungkapnya lirih.
Program TMMD ke 110 Kodim 0418 Palembang, membuat Kalena terlihat sangat sumringah. Rumah yang sudah 50 tahun di tempatnya dibedah dan akan menjadi permanen. Saat ini, rumah Kalena masih terus dikerjakan Satgas TMMD ke 110 Kodim 0418 Palembang.
Selama dibedah, Kalena dan keluarganya sementara waktu ditempatnya di rumah kontrakan yang berada tidak jauh dari rumahnya. Setiap hari, Kalena bisa datang dan melihat langsung rumahnya dibedah personil Satgas TMMD ke-110 Kodim 0418 Palembang.
Mulai dari merobohkan rumah, pembuatan pondasi dan kini pemasangan batu bata dan yang mengerjakannya sudah hampir rampung dilakukan Satgas TMMD Kodim Palembang. Ketika datang ke rumahnya, Kalena terlihat gembira.
"Sekarang mengontrak, kalau rumah sudah selesai baru pindah lagi. Mengontrak juga, yang bayar bapak tentara. Tidak tahu lagi, perasaan saya campur aduk rasanya. Allah menjawab doa saya melalui pembangunan yang dilakukan bapak-bapak tentara," katanya sambil menyeka air matanya yang menetes.
Kini, Kalena tinggal menunggu proses rumah miliknya selesai dibedah. Bila rumah tipe 36 ini selesai dikerjakan, Kalena bersama keluarga bisa kembali menempati rumah tersebut.
Dansatgas TMMD ke 110 yang juga Dandim 0418 Palembang Kolonel Inf Heny Setyono SPsi MSi menjelaskan, bedah rumah yang dilakukan terhadap rumah Kalena berdasarkan survei yang dilakukan tim dari Satgas TMMD Kodim Palembang. Rumah Kalena, berdasarkan survei memang layak untuk dibedah dalam program TMMD ke 110 Kodim 0418 Palembang.
"Ada dua unit rumah warga yang memang tak layak huni kami bedah. Selain bedah rumah, di kegiatan TMMD ke 110 ini ada 11 item pengerjaan fisik yang kami laksanakan," ujar Dandim.
Selain pelaksanaan fisik, menurut Heny ada pula kegiatan non fisik yang dilaksanakan di TMMD ke 110 ini. Kegiatan non fisik ini, lebih berupa penyuluhan dan juga kegiatan sosial bagi masyarakat yang ada di Kampung Sungai Jawi.
"Respon masyarakat Sungai Jawi juga sangat baik kepada Satgas. Selain ikut membantu dalam pengerjaan fisik, perhatian masyarakat terhadap satgas TMMD juga baik. Satgas juga sudah membaur dengan masyarakat di sana," pungkasnya.
