Tanggapan Moeldoko Usai Disebut Jabat Ketum Demokrat Untuk Maju Sebagai Capres di Pemilu 2024
Tanggapan Moeldoko Usai Disebut Jabat Ketum Demokrat Untuk Maju Sebagai Capres di Pemilu 2024
Menurut SBY, apa yang dilakukan oleh Moeldoko tersebut merupakan tindakan yang jauh dari sikap kesatria.
Bahkan, kata SBY, tindakan mantan Panglima TNI itu membuat malu para prajurit atau perwira yang pernah bertugas di bawah kepemimpinan Moeldoko.
"Termasuk, rasa malu dan rasa bersalah saya, yang dulu beberapa kali memberikan kepercayaan dan jabatan kepadanya," ujar dia.
"Saya mohon ampun ke hadirat Allah SWT Tuhan Yang Maha Kuasa atas kesalahan saya itu," ucap SBY.
Ia pun mengaku tak pernah menyangka bahwa Partai Demokrat akan diperlakukan atau ditimpa isu kudeta oleh pihak eksternal.
"Tak pernah terlintas dalam pikiran saya, bahwa Partai Demokrat akan dibeginikan. Saya benar-benar tidak menyangka karena sewaktu selama 10 tahun saya pimpin Indonesia dulu, baik secara pribadi maupun Partai Demokrat yang saya bina, tidak pernah mengganggu dan merusak partai lain, seperti yang kami alami saat ini," ujar dia.

Situasi Terkini KLB Partai Demokrat
Suasana di lokasi acara masih dijaga petugas keamanan hotel pascapelaksanaan KLB Partai Demokrat, Sabtu (6/3/2021) siang.
Mereka duduk di dekat pintu masuk.
Dikutip dari TribunMedan, lokasi KLB Partai Demokrat ini relatif lengang dibandingkan sehari sebelumnya.
Di bagian depan pintu masuk, hanya terlihat bendera-bendera partai yang masih terpasang di sisi kanan dan kiri.
Ketika awak media hendak mengambil visual dari luar, ada salah seorang petugas keamanan yang mengarahkan untuk masuk jika ada keperluan.
Saat itu, tim lansung diarahkan ke pos penjagaan, dan tim turut diperiksa untuk ditanyai tujuan datang ke lokasi tersebut.
"Kalau memang ada keperluan lansung masuk aja bang," ujar petugas keamanan itu.
Saat ditelusuri ke dalam lokasi, di sana juga tidak tampak tanda-tanda masih adanya kegiatan akbar.