Misteri Mayat Wanita Muda di Lemari Hotel Terkuak, Dibunuh Suami Sekaligus Mucikari, Ada Caci Maki
Berhubung tak ada aktivitas selama dua hari yaitu Rabu dan Kamis tanggal 10 sampai dengan 11 Februari, petugas kebersihan hotel membuka kamar tersebut
Kasus ditangani Polrestabes Semarang," terang Kapolsek Semarang Selatan Kompol Untung Kistopo saat dihubungi Tribunjateng.com.
Menurutnya, dari keterangan saksi di sekitar hotel korban masuk ke kamar hotel dengan seorang pria.
Namun pria itu meninggalkan hotel seorang diri, Kamis (11/2/2021) sekira pukul 04.49.
Bahkan saksi sempat diminta mengantarkan pria itu ke terminal Bayangan di Sukun, Banyumanik.
Alasan pria itu hendak pulang ke Wonosobo karena budhenya meninggal.
Baca juga: Geger Mayat Wanita Muda di Dalam Lemari dan Ditindih Tas, Kaki di Atas, Awalnya Check-In dengan Pria
Baca juga: Nenek 58 Tahun Tewas Dibunuh Karena Isu Dukun Santet, Pelaku Ditangkap setelah 13 Tahun Buron
Baca juga: Nenek Usia 60 Tahun Meninggal Setelah Diamuk Massa, Diserang saat Sedang Tidur, Rumah Dibakar
Pelaku Adalah Suami Sekaligus Mucikari
Seorang muncikari bunuh istri sirinya di kamar hotel setelah berhubungan badan.
Pelaku ternyata emosi dengan kalimat yang dilontarkan korban.
Pelaku juga sering dicaci maki oleh korban.
Korban juga dijajakan pelaku pada pria hidung belang.
Jasad korban lalu dimasukkan ke dalam sebuah lemari.
Pelaku pembunuhan Meliyanti (24) di dalam lemari kamar nomor 102 hotel Royal Phoenix di Jalan Sriwijaya merupakan seorang muncikari.
Keduanya telah menikah siri dan tinggal di kamar nomor 102 sejak sepekan terakhir.
Saat dihadirkan di Mapolrestabes Semarang, pelaku bernama Okta Apriyanto (30) mengaku mencarikan orderan esek-esek istri sirinya secara online melalui aplikasi michat.
Dalam sehari dia berhasil mencarikan istri sirinya tersebut sebanyak 10 pelanggan.