Berita Kriminal Ogan Ilir
Korbannya Ibu-ibu Muda, Begini Cara Owner Arisan Puspa Dewi Pikat Member, Tiap Hari Pamer Harta
Ya wajar saja sih mereka tergiur, karena waktu melihat postingan di media sosial kan terlihat seperti orang kaya.
Penulis: Winando Davinchi | Editor: Vanda Rosetiati
"Puluhan wanita yang merasa tertipu itu langsung melaporkan ke kantor lurah dan setelah didata kerugian sekitar Rp 700 juta, yang melapor kemungkinan hanya setengahnya saja," pungkasnya.
Lapor Polres OKI
Puluhan wanita muda di Kota Kayuagung menjadi korban dugaan penipuan arisan sistem menurun, dengan namanya Arisan Puspa Dewi.
Perwakilan 3 orang korban akhirnya melapor ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Mapolres Ogan Komering Ilir (OKI).
Tidak hanya arisan uang, para wanita muda ini juga tertipu arisan barang. Rata-rata wanita muda ini sudah menyetor uang, mulai satu juta hingga puluhan juta rupiah.
Mereka melapor dengan membawa dokumen dan bukti-bukti kwitansi pembayaran kepada pemilik arisan.
Salah satu korban yakni Ria mengakui jika dirinya telah tertipu puluhan juta rupiah akibat mengikuti arisan bodong tersebut.
"Awalnya saya hanya menyetorkan uang Rp 3 juta rupiah, karena tergiur dengan keuntungan yang didapat bisa mencapai 2 kali lipat. Jadi saya kembali menyetor hingga total mencapai Rp 31 juta rupiah,"
"Namun sejak pertama saya ikut hingga sekarang ini belum pernah mendapat imbalan sesuai yang dijanjikan," ungkapnya ketika berada di ruang SPKT Mapolres OKI, Selasa (9/2/2021) sore.
Dijelaskannya, bahwa terdapat puluhan ibu rumah tangga (IRT) yang juga ikut menjadi korban.
"Total ada sekitar 20 orang warga di Kota Kayuagung mengalami nasib yang sama dengan total kerugian mencapai Rp 1 miliar," katanya.
Jual Tanah dan Rumah
Terkait pengaduan tindak pidana penipuan yang dilayangkan puluhan wanita muda di Kota Kayuagung, keluarga terduga pelaku, menegaskan akan mengganti seluruh kerugian dari puluhan member tersebut.
"Sekitar satu bulan yang lalu puluhan orang yang mengaku telah tertipu arisan yang dijalankan adik saya datang ke sini untuk menagih kerugian mereka masing-masing,"
"Saya katakan kepada mereka bahwa kami akan bertanggung jawab seratus persen dan mengganti berapapun kerugian uangnya," ujar Mawar (nama samaran) kakak ipar owner Puspa Dewi saat ditemui di rumahnya, Rabu (10/2/2021) siang.