Berita Kriminal Lubuklinggau
Diduga Korban Pembunuhan, Mayat Mr X di Sungai Rupit Banyak Luka Tusuk, Polda Sumsel Lakukan Otopsi
Kapolres Muratara AKBP Eko Sumaryanto melalui Kasatreskrim AKP Dedi Rahmad Hidayat mengatakan hasil sementara Mr X meninggal karena penganiayaan.
Penulis: Eko Hepronis | Editor: Vanda Rosetiati
Lanjut Dedi, melihat ada mayat, warga tadi memanggil warga yang lain dan melapor kepada pemerintah desa.
Mayat yang berada di tengah sungai itu kemudian ditarik oleh warga menggunakan tali lalu diikat di tepi sungai.
Anggota Polres Muratara setelah mendapat informasi langsung mengecek ke tempat kejadian perkara (TKP).
"Di TKP didapati kondisi mayat dalam keadaan sudah kembung, mayat langsung dibawa ke RSUD Rupit," ujar Dedi.
Setelah diperiksa tenaga medis, di tubuh mayat itu ditemukan luka akibat benda tajam di bagian perut sebanyak satu lobang.
Kemudian ada satu luka robek di bagian lengan tangan kanan dan satu luka robek di bagian pelipis kiri.
"Luka robek itu diduga karena benturan benda tumpul di sungai, diduga mayat itu sudah lebih dari dua hari di sungai," kata Dedi.
Dedi mengatakan hingga saat ini identitas mayat itu belum diketahui dan penyebab kematiannya juga masih diselidiki.
Polisi mengamankan baju mayat dan mengambil sidik jari mayat untuk bahan identifikasi guna mengetahui identitas mayat.
"Mayatnya sudah dilakukan otopsi atau visum di RSUD Rupit, hasil sementara diduga ada luka oleh benda tajam atau tumpul," ungkap Dedi.
"Identitasnya belum teridentifikasi dan ciri-cirinya sudah diinfokan ke masyarakat," tambah Dedi.