Sinetron Ikatan Cinta RCTI
Aldebaran Ngamuk Hingga Mirna Nyaris Dipecat di Ikatan Cinta Dibikin Parodi, Reaksi Kocak Erlangga
Al ngamuk meminta Mirna (Chika Waode), Kiki (Ayya Renita) dan Uya untuk mengaku siapa yang sudah lancang mengambil dokumen tersebut.
Bukan tidak mungkin kelaka syuting Ikatan Cinta bakal dihentikan sehingga penonton tidak dapat melihat akting Aldebaran dan Andin lagi.
Untuk mencegah hal itu, Arya Saloka pun memberikan himbauan khusus ke penggemar Ikatan Cinta.
Dipantau dari postingan video yang dibagikan Arya Saloka baru saja di instagram, Kamis (28/1/2021).
Pemeran Mas Al ini meminta penggemar memberikan support kepada pemain dan tim Ikatan Cint dengan tak datang ke lokasi syuting.
Arya Saloka meminta dukungan penggemar dari rumah masing-masing saja.
"Halo saya Arya Saloka
Saya mau mengucapkan terimakasih banyak untuk kalian yang selalu mendukung Ikatan Cinta
Dan saya ingin menghimbaukan dukung kami dari rumah aja ya, selalu support kami, terimakasih ya", ucapnya.

Sebelumnya, heboh keramaian pada syuting sinetron Ikatan Cinta yang dilaksanakan di Kabupaten Bogor.
Kapolres Bogor AKBP Harun menegaskan bahwa polisi tidak mengeluarkan izin atas adanya keramaian tersebut.
Selain itu, adanya keramaian tersebut juga membuat para fans khawatir sinetron tersebut akan bungkus atau dihentikan.
Diberitakan sebelumnya, kerumuan massa saat syuting sinetron Ikatan Cinta di Gunung Geulis, Kabupaten Bogor heboh di media sosial.
Selama proses syuting, terjadi kerumunan massa yang seharusnya dihindari di tengah pandemi Covid-19 demi mencegah penularan virus corona.
Kerumunan ini dinilai melanggar Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Jawa dan Bali yang diberlakukan.
AKBP Harun mengatakan bahwa kerumunan yang terjadi di tengah proses syuting tersebut merupakan kerumunan warga.
Para warga ini ramai-ramai menonton proses syuting sinetron Ikatan Cinta sampai berkerumun.
"Kita nanti koordinasi dengan Satpol PP, akan kita tertibkan," kata AKBP Harun saat ditemui TribunnewsBogor.com di Mapolres Bogor, Rabu (27/1/2021).
Dia menjelaskan bahwa potensi kerumunan warga di sekitar lokasi syuting ini sudah terlihat selama 3 bulan terakhir.
Pihaknya pun sudah berupaya agar warga tidak berkerumun termasuk upaya pihak Production House (PH) yang menggelar syuting itu.
"Ini kan sudah hampir 3 bulanan kalau gak salah dan ini sudah kita lakukan upaya-upaya juga. Dari pihak manajemen juga sudah dipasang penutup, biar warga gak lihat, kerumunan ini kan warga-warga ini," pungkas Harun.