Pembunuh Yuliana
Terungkap Ini yang Dilakukan Pembunuh Yuliana Selama 2 Pekan Jadi Buronan, Keluarga Tak Menyangka
BS berujar, adiknya itu tetap berada di kosan tempat tinggalnya dan sama sekali tidak menunjukkan gelagat mencurigakan meski selama dua pekan jadi bur
Penulis: Shinta Dwi Anggraini | Editor: Vanda Rosetiati
"Itulah saya lagi bingung. Motor itu satu-satunya cara saya mencari uang. Sekarang lagi diamankan sebagai barang bukti," ujarnya.
Istri Pulang ke Rumah Orang Tua
Agus Saputra (24) tersangka pembunuh Yuliana dikenal keluarga sebagai sosok yang baik. Keluarga mengaku terkejut dan tak menyangka Agus Saputra bisa membunuh.
Tribunsumsel.com mendatangi kediaman tersangka untuk mendapatkan informasi tentang kesehariannya.
BS (33) kakak kandung tersangka mengatakan, sangat terkejut saat mendapati kosan tempat tinggalnya sudah banyak didatangi polisi saat penangkapan terjadi.
"Tidak menyangka akan terjadi seperti itu. Mungkin ada kejadian yang membuat dia sampai khilaf. Adik saya itu orangnya baik, peduli sama keluarga. Kami benar-benar tidak menyangka akan ada hal seperti ini," ujar BS saat ditemui di tempat tinggalnya di salah satu bedeng kawasan Rimba Kemuning, Senin (18/1/2021).
Dikatakan BS, adiknya itu memiliki nama asli Beri Saputra. Mereka adalah warga Kota Pagaralam yang merantau di Palembang.
"Saya bingung kenapa polisi sebut namanya Agus. Padahal nama aslinya dari lahir Beri," ujar BS menegaskan nama lahir adiknya.
Tersangka Beri (sebelumnya disebut Agus) tinggal di satu bangunan bedeng dengan Beni.
Hanya saja BS tinggal di lantai 1 sedangkan tersangka Beri alias Agus bersama istri yang baru dinikahinya, menempati sebuah kamar di lantai 2 bedeng permanen tersebut.
Setelah penangkapan terjadi, istri Beri memutuskan untuk pulang ke rumah orang tuanya.
"Pastinya istri Beri sangat syok. Mereka baru menikah sekitar setahun yang lalu dan belum punya anak. Semalam istri Beri pulang dulu ke rumah orang tuanya. Mungkin mau menenangkan diri," ujarnya.
Sementara itu, pasca penangkapan yang dilakukan, Minggu (17/1/2021), bedeng yang sebelumnya ditempati Beri, kini menjadi kosong.
Terpasang gembok yang berada di pintu kamar.
Keluarga mengaku, hingga kini masih menunggu arahan dari kepolisian untuk mendapat izin membesuk Beri.
"Kami berharap bisa segera bertemu dengan Beri. Kami ingin lihat langsung bagaimana kondisinya sekarang," ujarnya.