Kecelakaan Sriwjaya Air

Ceria Mudah Bergaul, Indah Juga Kerap Menyalurkan Hobi Hias Pengantin, Bantu Tetangga dan Saudara.

Walaupun Puput tidak membuka salon, tetapi berkat kepandaiannya itu dia bisa mendapatkan penghasilan sampingan.

Penulis: Winando Davinchi | Editor: Vanda Rosetiati
Dokumentasi Keluarga
Indah Halimah Putri dan keluarga 

TRIBUNSUMSEL.COM, INDRALAYA - Indah Halimah Putri salah satu penumpang pesawat Sriwijaya Air SJ 182 dikenal keluarga dan tetangga merupakan sosok yang ceria dan mudah bergaul.

Selain itu, Puput sapaan akrabnya ini memiliki hobi merias 'make up' rias pengantin.

"Sejak SMA dulu warga disini memang sudah tahu kalau Puput ini hobinya make over dan banyak juga anak gadis sekitar yang belajar ke dia," ungkap Iwan, sepupu dari Indah saat ditemui, Senin (11/1/2021) siang.

Disampaikannya kembali, berkat hobinya tersebut tidak jarang Puput dipercaya oleh warga sekitar maupun saudaranya menjadi perias pengantin dan dibayar.

"Setahu saya Puput sering dipanggil buat rias pengantin kalau ada yang nikahan, selain itu juga kalau ada momen Hari Kartini. Banyak anak-anak sekolah yang ingin dirias olehnya,"

"Walaupun Puput tidak membuka salon, tetapi berkat kepandaiannya itu dia bisa mendapatkan penghasilan sampingan," terang Iwan.

Di samping itu, puput juga sangat senang bermain dengan anak kecil dan cepat akrab.

"Iya pokoknya hampir semua anak-anak kecil di sini dekat dengan dia, bahkan kalau sudah dekat biasa diajak kerumahnya. Karena memang Puput ini tipe orang yang penyayang," pungkasnya mengingat masa lalu bersama Puput.

Sering menjadi juara kelas di masa kecilnya, Indah Halimah Putri (26), satu dari korban tewas pada musibah jatuhnya Sriwijaya Air SJY 182 menjadi panutan sang adik.

Jatuhnya pesawat milik Sriwijaya Air SJ 182 dengan rute penerbangan Jakarta-Pontianak masih jadi perbincangan hangat di seluruh negeri.

Pesawat yang lepas landas dari Bandara Internasional Soekarno Hatta itu membawa 50 penumpang dan 12 orang kru hilang kontak di perairan kepulauan seribu.

Dalam tragedi naas tersebut terdapat satu keluarga yang menjadi korban yakni Indah Halimah Putri (26), Rizki Wahyudi (27), putranya Arkana Nadhif (7 bulan), mertua Rosi Wahyuni dan keponakan Rizki bernama Nabila Anjani.

Hingga lebih dari 24 jam setelah hilangnya pesawat, masih belum ditemukan penumpang dan kru yang ditemukan selamat maupun meninggal dunia, Senin (11/1/2021).

"Kami juga masih terus menunggu informasi mengenai nasib keluarga yang ikut menjadi korban pesawat Sriwijaya Air tersebut," jelas Nabila Fitria Putri (19) adik ke tiga korban.

Mengingat masa kecil kakak sulungnya, Nabila sangat bangga dengan sosok kakak yang juga menjadi panutan dalam menuntut pendidikan.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved