Kecelakaan Sriwijaya Air

Breaking News: Dengan Dipapah Ibunda Indah Halimah Putri Jalani Tes DNA, Satu Keluarga Korban SJY182

Kedatangan Yusrilanita adalah untuk menjalani proses antemortem oleh tim Disaster Victim Investigation (DVI) Polda Sumsel

Penulis: Shinta Dwi Anggraini | Editor: Prawira Maulana
SHINTA ANGRAINI/TRIBUNSUMSEL.COM
Yusrilanita, ibu kandung, Indah Halimah Putri (26 tahun), salah satu penumpang pesawat Sriwijaya Air SJY 182 yang jatuh di Kepulauan Seribu, tampak begitu lemas setibanya ia di rumah sakit Polri M Hasan Palembang, Senin (11/1/2021). 

Selain berprestasi, Nabila menjelaskan kakaknya kerap mengajarinya saat diberikan pekerjaan rumah (PR) oleh guru di sekolah.

"Pokoknya hampir setiap ada PR, aku selalu diajari Ayuk terutama untuk soal hitung-hitungan," terangnya.

Tidak sampai disitu, Indah jugalah yang menyupport Nabila agar semangat belajar sehingga bisa diterima di Universitas terkemuka di Sumatera Selatan.

"Waktu aku masih SMA dulu, dia berpesan kalau aku harus diterima di Universitas Sriwijaya. Setelah lulus aku langsung diajak untuk mendaftar ke Unsri dan berhasil lulus," bebernya semua berkat semangat yang diberikan Indah.

Sementara itu, Siti Nur, bibi korban menjelaskan bahwa keponakannya itu setelah lulus kuliah di UIN Palembang langsung diterima bekerja di Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (Pali).

"Sebelum dia menikah memang sempat bekerja di perusahaan yang ada di Pali. Akan tetapi setelah resmi menikah dia langsung diajak ke Pontianak oleh suaminya," tambah Siti.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved