Kuliner
Jangan Nekat Masak Ayam Mentah dari Kulkas Jika Sudah Begini
Ayam mentah segar harus berwarna merah jambu, berwarna daging. Saat mulai membusuk, warnanya memudar menjadi abu-abu.
CARA paling mudah agar ayam potong yang kita beli lebih awet adalah dengan langsung menyimpannya di kulkas. Namun kamu jangan terlalu percaya bahwa ayam yang disimpan bakal awet lama, Karena bisa saja ayam tersebut ternyata sudah busuk, atau tidak layak untuk dikonsumsi.
Nah, agar ada beberapa cara untuk melihat kondisi ayam masih baik atau tidak. Seperti yang disitir Grid.ID dari laman Eat This Not That.
Menurut kepala koki di HelloFresh, Claudia Sidoti, ada beberapa cara mengetahui apakah ayam masih layak untuk diolah atau sudah waktunya untuk dibuang.
1. Cari tahu perubahan warna
Ayam mentah segar harus berwarna merah jambu, berwarna daging. Saat mulai membusuk, warnanya memudar menjadi abu-abu. Jika warnanya mulai terlihat kusam, sebaiknya segera gunakan.
Namun, begitu dagingnya mulai terlihat abu-abu, maka inilah saatnya untuk membuang ayam itu, karena sudah tak layak dimakan.
Baca juga: Resep Bolu Cupu., Kuliner Khas Kayuagung OKI, Pakai Telur Bebek Seukuran Canting SKM
2. Cium aromanya
Ayam mentah yang sudah busuk memiliki bau yang sangat menyengat. Kadang-kadang bisa digambarkan sebagai bau asam. Jika ayam sudah tercium bau, paling aman untuk membuangnya.
3. Coba rasakan tekstur dagingnya
Ayam mentah secara alami memiliki tekstur yang mengkilap dan berlendir. Namun, jika dagingnya sangat berlendir, itu indikasi lain yang bisa membusuk.
Berapa lama ayam mentah bisa bertahan di lemari es?
Menurut USDA, ayam matang yang disimpan di lemari es aman dikonsumsi selama tiga hingga empat hari jika disimpan dengan benar.
Jika ingin memperpanjang umur simpan, kamu bisa menyimpan daging mentah di freezer yang akan bertahan sekitar tiga bulan.
Setelah disimpan di freezer, keluarkan malam sebelumnya dan biarkan mencair di lemari es.
Terakhir, jangan biarkan daging yang sudah dimasak tetap berada di lemari es selama seminggu.
Baca juga: Utamakan Inisiatif J3K, Dokter Sekaligus Mitra Usaha GoFood ini Semakin Optimis Berbisnis Kuliner
Waspada Bakteri Berbahaya
Perlu diketahui bahwa ada hal yang harus kamu perhatikan ketika memutuskan untuk menyimpan ayam yang sudah dipotong dan akan digunakan beberapa hari ke depan.
Hal ini penting untuk dipelajari, karena salmonella, patogen yang ditemukan dalam telur dan unggas mentah, adalah patogen nomor dua yang menyebabkan penyakit bawaan makanan (makanan yang dibuat di rumah).
Kamu perlu tahu mengapa ayam mentah bisa berbahaya? Karena ada beberapa jenis bakteri dapat hidup pada ayam sebelum dimasak.
Campylobacter, Salmonella, dan Clostridium perfringens dapat menyebabkan gejala seperti demam, diare, tinja berdarah, muntah, dan dehidrasi.
Baca juga: Sembilan Jenis Makanan Jangan Disimpan di Kulkas
Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit atau Centers for Disease Control and Prevention (CDC), bakteri berbahaya ini dapat ditularkan jika ayam kurang matang, tetapi juga jika ayam mentah keluar dan bersentuhan dengan talenan, meja dapur, alat masak, atau makanan lain.
Nah, setelah menangani ayam mentah yang didinginkan atau dibekukan, kamu juga harus selalu mencuci tangan setidaknya selama 20 detik dengan sabun dan air hangat untuk mencegah penyebaran kuman.