Warga Berkerumun di Jembatan Musi VI, Anggota TNI Disiagakan Jaga Keamanan

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG -Meskipun Jembatan Musi VI belum dibuka untuk umum, namun antusias masyarakat untuk melihat secara langsung Jembatan Musi VI cukup besar.

Terlihat banyak masyarakat ramai di jembatan ini.

"Meskipun kita belum membukanya, namun sulit untuk melarang masyarakat yang ingin melihat secara langsung Jembatan Musi VI ini," kata Kepala Dinas PUBM-TR Provinsi Sumsel Darma Budhy sebagai penanggung jawab pembangunan Jembatan Musi VI, Minggu (20/12/2020).

Lebih lanjut ia mengatakan, terlebih jumlah masyarakat yang datang banyak, baik dari arah  Ulu maupun Ilir.

Antuasias masyarakat Palembang luar biasa.

Biasanya mereka kesana pada saat selesai subuh sampai pagi, sebelum kerja dimulai atau kalau sore setelah pekerjaan selesai.

Jadi biasanya mereka datang sebelum pekerjaan datang atau setelah pekerjaan sudah tidak bekerja lagi.

Mudah-mudahan tidak membahayakan masyarakat.

"Mulai hari ini sampai hari peresmian, kami juga sudah menempatkan petugas TNI untuk menjaga keamanan di Jembatan Musi VI," kata Budhy. 

Menurutnya, pada hari Selasa (22/12/2020) akan dilakukan uji beban.

Untuk mekanisme uji bebannya bagaimana masih akan dirapatkan terlebih dahulu.

"Setelah uji beban baru dinyatakan jembatan laik dilalui.

Kami perkirakan di 30 Desember bisa diresmikan oleh Gubernur Sumsel Herman Deru dan dibuka untuk umum," katanya.

Namun menurutnya, untuk sementara yang boleh melalui Jembatan Musi VI kendaraan pribadi beban ringan, sampai nanti keluarnya sertifikat dari komite keselamatan jembatan dan terowongan jalan (KKJTJ).