Kabar Duka Datang Dari Mahfud MD, Kakaknya, Daifah Meninggal Dunia Saat Salat Dhuha

Kabar Duka Datang Dari Mahfud MD, Kakaknya, Daifah Meninggal Dunia Saat Salat Dhuha

Editor: Slamet Teguh
KOMPAS.COM/KRISTIANTO PURNOMO
Menkopolhukam Mahfud MD berbicara soal sikap pemerintah terhadap WNI terduga teroris lintas batas. 

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian

TRIBUNSUMSEL.COM, PAMEKASAN - Kabar duka datang dari keluarga Mahfud MD, kakaknya Daifah meninggal dunia saat salat Dhuha.

Innalillahi wainna ilaihi rojiun. Kabar duka datang dari Menkopolhukam Mahfud MD

Hj Daifah, kakak tertua Menkopolhukam RI, Mahfud MD, yang tinggal di Kota Bandung, meninggal dunia, Jumat (18/12/2020).

Kakak Mahfud MD meninggal dunia saat sedang Salat Dhuha.

Hal ini disampaikan oleh Adam Muhshi, keponakan Hj Daifah.

Menurut Adam Muhshi, kakak Mahfud MD meninggal dunia saat sedang melaksanakan Salat Dhuha di rumahnya.

Kata dia, pagi tadi, Hj Daifah masih sempat melakukan video call dengan saudara-saudara kandungnya dalam keadaan sehat wal afiat.

Usai video call, Hj Daifah lupa tidak mematikan handphone.

Sehingga, wajah Hj Daifah masih tetap terlihat di HP Zahratun (Ibunda Adam Muhshi) sedang wiridan.

"Berpulangnya Hj Daifah, saudara kandung Mahfud MD yang masih hidup tinggal Hj Maihasanah, Zahratun, Honainah (Bu Ina), Achmad Subki (Kepala BBPJN VIII Kementerian PUPR RI) dan Siti Marwiyah (Wakil Rektor I Unitomo Surabaya)," kata Adam Muhshi melalui keponakan Mahfud MD, Firman Syah Ali, kepada TribunMadura.com.

Hj Daifah (kanan) kakak kandung Menkopolhukam Mahfud MD semasa hidup.
Hj Daifah (kanan) kakak kandung Menkopolhukam Mahfud MD semasa hidup. (TRIBUNMADURA/Istimewa)

Sementara itu, Keponakan Hj Daifah, Firman Syah Ali mengaku punya kesan mendalam tentang tantenya tersebut.

Menurut pria yang akrab disapa Cak Firman ini, Hj Daifah adalah sosok juru dakwah yang aktif menyerukan amar ma'ruf dan nahi munkar kepada anak-anak dan para ponakannya.

Disiplin agamanya, kata dia, sangat kuat dan semua didoktrinkan kepada anak-anak dan para keponakan.

"Kita semua keluarga besar Bani Mahmoddin (Bani MD) disiplin ibadah dan pintar ngaji berkat motivasi Budhe Ifah, beliau aktif mengingatkan baik secara langsung maupun melalui telepon," ceritanya.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved