Kebakaran di Jalan Radial Palembang
BREAKING NEWS, Kebakaran di Jalan Radial Palembang, Satu Orang Tewas
Pantauan di lapangan, warga masih terlihat sibuk membantu proses pendingan usai kebakaran ini.
Penulis: Shinta Dwi Anggraini | Editor: Weni Wahyuny
Tak hanya Sobri, anggota keluarga termasuk ketiga anaknya juga terlihat begitu terpukul dengan peristiwa kebakaran yang menewaskan Nurhayati.
Mereka terus saja menangisi peristiwa mengejutkan yang dialami Nurhayati.
Dihadapan petugas yang menemuinya di instalasi forensik RS Bhayangkara, Desi (22) anak kandung korban mengatakan, peristiwa kebakaran yang merenggut nyawa ibunya terjadi begitu cepat.
"Saya lihat kompor yang ada di bawah sudah mengeluarkan api yang besar," ujarnya.
Saat kebakaran terjadi, Nurhayati sedang bersama Desi dan Azam, anak bungsunya di dalam rumah.
Sempat berupaya meminta pertolongan tetangga, nyatanya kobaran api begitu cepat menyambar bangunan rumah yang mayoritas terbuat dari kayu tersebut.
Desi yang panik langsung lari keluar rumah sembari membawa adiknya.
Sedangkan Nurhayati entah mengapa justru berlari ke dalam rumah.
"Saya sudah tidak tahu apa-apa lagi. Tahunya mau lari dan selamatkan adik saya," ujarnya.
Saat ini jenazah korban masih berada di instalasi forensik RS Bhayangkara.
"Setelah ini, rencananya (jenazah korban) akan kami bawa dulu ke rumah keluarga di Jalan A. Rivai. Baru setelah itu akan dimakamkan di TPU Puncak Sekuning," ujar salah seorang anggota keluarga.