GP Ansor 'Tampar' Keras Denny Siregar : Janganlah Bawa-bawa Beliau ke Urusan Benci Membenci

Sebelumnya, Denny menjadikan foto Ganjar dan Gus Mus sebagai narasi untuk membandingkan foto antara Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Habib Rizi

Editor: Weni Wahyuny
Youtube ILC
Denny Siregar penggiat sosial 

TRIBUNSUMSEL.COM - Denny Siregar ditegur keras oleh Panglima tinggi GP Ansor, Yaqut Cholil Qoumas akibat postingannya di media sosial yang dinilai Yaqut Cholil Qoumas mengandung unsur kebencian.

Teguran keras tersebut seperti 'tamparan' keras terhadap cuitan Denny Siregar di media sosial.

Sebelumnya, Denny menjadikan foto Ganjar dan Gus Mus sebagai narasi untuk membandingkan foto antara Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Habib Rizieq Shihab.

Di akun media sosial Twitter, Denny bahkan membuat polling untuk pengikutnya, dengan membandingkan dua foto berbeda, Anies dengan Habib Rizieq dan Ganjar dengan Gus Mus.

Baca juga: SEDERET FAKTA Peristiwa Ledakan Bom di Jeddah, Prancis hingga Amerika Kompak Sebut Pengecut

Baca juga: Viral Anggota DPRD Banten Cekcok Mulut dengan Petugas Gegara Masker di Dagu : Saya Dibentak-bentak

Baca juga: Adem Ayem Jauh dari Gosip, Arie Untung Pamer Istri Muda, Komentar Aldi Taher jadi Sorotan

Baca juga: Aktivis Non Muslim : Pengalaman Bicara Saya Ambyar di Hadapan Karisma dan Sikap Humble Habib Rizieq

Denny Siregar
Denny Siregar (Youtube)

Seperti diketahui, Denny selama ini kerap 'menyerang' Anies Baswedan dan beberapa hari terakhir intens 'menyerang' Habib Rizieq dengan narasi-narasinya.

Meski sudah diingatkan, Denny yang dituding sebagai buzzer itu, bersikukuh merasa dirinya benar.

Saat cuitan itu mulai ramai dan dianggap sebagai 'narasi kebencian', Panglima Tertinggi Ansor-Banser, Yaqut Cholil Qoumas membuat cuitan yang menyayangkan tindakan Denny Siregar.

Gus Yaqut menyayangkan nama Gus Mus dibawa-bawa untuk membuat narasi kebencian.

"Apa sih untungnya bawa-bawa Gus Mus untuk soal2 begini? Janganlah bawa-bawa beliau ke urusan benci membenci seperti ini," tulis Gus Yaqut dikutip Wartakotalive.com dari Twitternya.

Baca juga: ULAH NAKAL Dokter di Video Panas dengan Bidan Terbongkar, Juga Hancurkan Rumah Tangga Pak Mantri

Baca juga: Kembali Ungkit Dugaan Kasus Lama Habib Rizieq, Siapa Sebenarnya Sosok Henry Yosodiningrat ?

Baca juga: FAKTA BARU Video Syur Oknum Dokter dan Bidan, Suami Dokter Gigi, Tugas di Puskesmas yang Sama

Baca juga: CEK REKENING, Hari Ini BLT Subsidi Gaji Termin Kedua Dicairkan Lagi, Menaker Bantah Tunda Pencairan

Para nahdiyin yang berkomentar di cuitan itu pun dibuat geram oleh tindakan Denny Siregar yang membawa-bawa ulama NU untuk 'dibenturkan' dengan pihak lain.

Terlebih, mereka menganggap, tindakan Denny Siregar yang membandingkan dua pemimpin dan ulama sebagai tindakan adu domba dan hanya menimbulkan keributan.

"Saya lahir dan besar di lingkungan Nahdliyin, jadi otomatis Nahdliyin Terus terang jadi kurang bangga sejak Orang2 seperti Abujanda, Denny Siregar dll merasa penting di NU,' tulis Soeyoto1 membalas cuitan Gus Yaqut.

"Biar urusan benci membenci urusan kalian saja @Dennysiregar7. jangan bawa-bawa Gus Mus," tulis @najmifuady

Jika biasanya keukeuh dengan kritikan warganet, Denny Siregar kali ini memiilih menghapus cuitan tersebut.

Ia kemudian membuat cuitan baru berisi permintaan maaf kepada Ganjar Pranowo dan Gus Mus.

"Mohon maaf sebesar2nya @gusmusgusmu dan pak @ganjarpranowo jika kurang berkenan," tulis Denny Sisregar dalam cuitannya.

Tindakan menghapus cuitan dan membuat cuitan permintaan, membuat Denny menjadi bulan-bulanan warganet.

Dia dianggap takut ketika yang menyentilnya adalah panglima banser.

Warganet pun terus menuduhnya berniat untuk membenturkan antar-sesama pendukung ulama.

"Telat. Niat jelek elu untuk memancing keributan dan membentur-benturkan sesama pecinta ulama udah jadi dosa. Istighfar lu, taubat, umur ga ada yang tau," tulis @BlackYudhistira

"Bukan kurang berkenan lagi tp emg luu goblok, cari makan modal adu domba begini, dikasih otak tuh dipakai bkn diselipin di bokong, kasihan anak2 luu dpt makan dari yg beginian, kl luu mah, gak usah dikasihanin, mati pun diaminkan krn sesuai kelakuan luu, beriman den yg benar dah," tulis @Blackside.

"Banci di hapus tweet nya, susah kalau piaraan mah sesuai pesanan kalau ngetweet, hidup udeh ketakutan kemane" Gag nyaman masih aje nyari musuh terusss," tulis @eehindra.

Banyaknya ledekan hingga cacian karena ia menghapus cuitan, Denny kembali membuat cuitan baru.

Ia membantah bahwa alasan menghapus cuitan karena takut.

"Di lingkungan gua tumbuh, minta maaf adalah bagian dari adab dan ahlak. Bukan krn takut. Tapi kadrun gak paham ini. Buat mereka, org minta maaf itu krn takut. Mangkanya, jgn pernah minta maaf ke kadrun, lu pasti diinjek2 ma mrk. Kadrun itu sejenis hyena, hadapi dgn cara singa," tulisnya lagi.

(*)

Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Biasanya Garang, Denny Siregar Hapus Cuitan Bandingkan Gus Mus-HRS Setelah Disentil Panglima Banser.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved