Berita Palembang
Pelajar di Palembang Dirudapaksa Pria Baru Dikenalnya di Facebook, Setelah Itu Ditinggalkan di Jalan
Rudapaksa tersebut terjadi di sebuah kosan yang berada di kawasan Angkatan 66 Palembang, Minggu (1/11/2020) lalu
Penulis: M. Ardiansyah | Editor: Wawan Perdana
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG-Remaja perempuan berusia 13 tahun berinisial SJ, warga Kelurahan Ogan Baru, Kecamatan Kertapati, Kota Palembang, menjadi korban rudakpaksa pria baru dikenalnya di Facebook.
Korban yang masih duduk di Kelas VII ini dirudapaksa (diperkosa) pria berinisial DI (18 tahun).
Rudapaksa tersebut terjadi di sebuah kosan yang berada di kawasan Angkatan 66 Palembang, Minggu (1/11/2020) lalu.
Menurut kuasa hukum korban Rijen Kadin Hasibuan, korban SJ berkenalan dengan pelaku melalui Facebook tiga hari sebelum pemerkosaan.
Perkenalan tersebut berlanjut melalui WhatsApp.
Baca juga: Pamit Nonton Tari India, Seorang Pemuda di Gandus Tewas Akibat Luka Tusuk di Dada
"Sudah mengobrol di WA, pelaku ini mengajak korban untuk jalan-jalan. Karena tidak curiga, korban ini mau diajak jalan-jalan pelaku," ujar Rijen yang mendampingi keluarga korban melapor ke SPKT Polda Sumsel, Rabu (4/11/2020).
Sepakat untuk jalan-jalan, pelaku akhirnya menjemput korban di rumahnya dengan sepeda motor.
Untuk membuat korban bingung, pelaku sengaja mengajak korban melewati jalan-jalan sempit untuk menuju ke kosan di kawasan Jalan Angkatan 66 Palembang.
Saat tiba di kosan, korban sempat bertanya kepada pelaku maksud mengajaknya ke kosan.
Pertanyaan korban dijawab pelaku, bila ia ingin menemui seseorang. K
Korban yang tak curiga, akhirnya mau ikut pelaku masuk ke dalam kamar.
"Saat tiba di depan pintu kamar, pelaku ini langsung menarik korban. Korban ini sempat melawan tetapi kalah tenaga, hingga akhirnya korban ini diperkosa pelaku," jelasnya.
Pelaku yang telah melampiaskan nafsu bejatnya, sempat mengancam korban untuk tidak menceritakan tindakan yang dilakukannya.
Baca juga: Sosok Pengemis Tajir di Aceh, di Tabungan Ada Ratusan Juta, Terbongkar saat Dimandikan di Sungai
Setelah itu, pelaku mengajak korban untuk pulang.
Namun bukannya diantarkan pulang ke rumah, korban malah dipaksa turun dari motor dan langsung ditinggalkan di pinggir jalan.