Driver Taksi Online Dibegal
Terluka Dibacok Begal di Jalan Noerdin Panji Palembang, Rian Kapok Jadi Driver Taksi Online
Dengan kejadian yang dialaminya, Rian mengungkapkan akan berpikir ulang untuk kembali menjadi sopir taksi online
Penulis: M. Ardiansyah | Editor: Wawan Perdana
lihat foto
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG-Rian, driver taksi online yang menjadi korban begal di Kawasan Kebun Sayur Jalan Noerdin Pandji Kecamatan Sukarami Palembang, Jumat (18/9/2020), kondisinya mulai membaik.
Warga Maskarebet Kecamatan Alang-Alang Lebar Palembang ini sempat mendapat perawatan di rumah sakit akibat luka tusuk yang dialaminya.
Dengan kejadian yang dialaminya, Rian mengungkapkan akan berpikir ulang untuk kembali menjadi sopir taksi online.
"Sepertinya kapok saya jadi sopir taksi online. Kalau bisa cari kerjaan lain saja, karena masih trauma," katanya saat mendatangi Polda Sumsel untuk mengurus kendaraan miliknya, Senin (28/9/2020).
Meski kepala dan leher yang kena bacok sudah sembuh.
Tetapi luka tusuk di bagian dada masih terasa nyeri.
• Ketua dan Anggota KPU Muratara Sembuh dari Covid-19, Bagikan Tips Agar Sembuh dari Virus Corona
Rian sekarang berencana memasang GPS di Mobil Toyota Agya berwarna putih BG 1216 BC yang sempat dibawa kabur pelaku begal.
"Saat itu, saya hanya berpikir bagaimana bisa selamat dan hidup. Makanya, ketika itu memutuskan untuk lompat dari mobil," ungkapnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Rian menjadi korban begal yang dilakukan penumpangnya sendiri.
Dua penumpang yang juga pelaku tersebut, meminta jemput dari Jalan Sukabangun 2 Soak Simpur, Kecamatan Sukarami Palembang menuju Hotel Twin Star Jalan Sukajadi Sukamoro Kabupaten Banyuasin.
Saat diperjalanan itulah, kedua pelaku meminta korban untuk memutar balik ke lokasi awal penjemputan dengan beralasan bahwa dompet yang dibawa pelaku ketinggalan.
• Belajar Daring Siswa di Palembang Diperpanjang Hingga 31 Oktober 2020
Pada saat dalam perjalanan tepatnya di Jalan Noerdin Pandji Kecamatan Sukarami Palembang tiba-tiba pelaku langsung menyerang korban dari belakang menggunakan senjata tajam.
Pasca dua hari kejadian, Mobil Agya bernomor polisi BG 1216 BC tersebut berhasil ditemukan Unit 4 Subdit Jatanras Polda Sumsel setelah berkoordinasi dengan Polres Banyuasin.
Mobil ditemukan polisi diwilayah perkebunan di daerah Betung.
Namun, saat ditemukan terlihat bodi bagian depan mobil yang warna sebelumnya putih sudah berubah warna menjadi warna hitam yang diduga sengaja di cat pelaku.
Saat ini barang bukti kendaraan mobil Toyota Agya BG 1216 BC warna putih tersebut telah berada Mapolda Sumsel.
