Berita Palembang

Siang Bolong Pengendara Motor Dijambret di Jakabaring : Saya Sudah Teriak Tapi Tak Ada yang Menolong

Karena sasaran jambret melawan dan berteriak, pelaku mengeluarkan pisau dan mengacungkannya ke arah wajah korban.

Penulis: Agung Dwipayana | Editor: Weni Wahyuny
shutterstock
Ilustrasi Jambret 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Seorang wanita pengendara motor menjadi korban jambret di Jalan Gubernur HA Bastari.

Kronologinya, korban bernama Fifi Tampubolon (47 tahun) mengendarai sepeda motor dari arah jembatan Ampera menuju Jakabaring pada Sabtu (26/9/2020) siang sekira pukul 13.00.

Saat melintas di Jalan Gubernur HA Bastari tepatnya dekat kantor Kejari Palembang, korban dipepet dua orang mengendarai sepeda motor.

Salah seorang pelaku lalu menarik paksa tas korban yang menghentikan laju sepeda motornya itu.

Riska Anggraini, Gadis 16 Tahun di Palembang 3 Hari Tak Pulang Setelah Antar Tugas Adik ke Sekolah

MALAM INI Gubernur Sumsel Herman Deru Lantik Pjs Bupati 5 Kabupaten yang Laksanakan Pilkada 2020

Penyebab Perempuan di Lahat Tewas Setelah Digilir 5 Pria, Berawal Saat Korban Dipindahkan ke Batu

Fifi pengendara motor menjadi korban jambret di Jalan Gubernur HA Bastari.
Fifi pengendara motor menjadi korban jambret di Jalan Gubernur HA Bastari. (TRIBUNSUMSEL.COM/AGUNG DWIPAYANA)

"Pelaku yang dibonceng menarik tas selempang saya," kata Fifi saat melapor ke SPKT Polrestabes Palembang, Sabtu (26/9/2020) petang.

Karena sasaran jambret melawan dan berteriak, pelaku mengeluarkan pisau dan mengacungkannya ke arah wajah korban.

Korban yang merasa terancam terpaksa melepaskan tas selempangnya itu.

"Padahal saya sudah teriak tapi tidak ada yang menolong saya. Akhirnya saya lepaskan tas karena takut," ungkap Fifi.

Setelah berhasil merebut tas korban, kedua pelaku kabur ke arah Jakabaring.

Setelah pelaku menghilang, kata Fifi, barulah warga sekitar berkerumun dan ia menjadi pusat perhatian.

BREAKING NEWS : Seorang Perempuan di Lahat Diperkosa 5 Penjala Ikan di Pinggir Sungai, Korban Tewas

Kronologi Perempuan Digiliri 5 Pria hingga Tewas di Lahat, Awalnya Lihat Korban Terbaring di Batu

Fifi mengaku kehilangan uang tunai, handphone dan surat-surat berharga di dalam dompet yang disimpan di tasnya itu.

"Di dalam tas saya itu ada uang Rp 1,5 juta, handphone, SIM sama STNK motor saya," kata Fifi.

Setelah menerima laporan korban, petugas telah melakukan olah TKP dan meminta keterangan sejuny saksi.

"Laporan 365 (KUHP, pencurian dengan kekerasan) ini selanjutnya ditangani Satreskrim Polrestabes Palembang," kata Kasubbag Humas Polrestabes Palembang, AKP Irene.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved