Penusuk Syekh Ali Jaber Diduga Ada Gangguan Jiwa Sejak 4 Tahun Lalu Warganet Sebar Akun Medsos Alfin

Alfin Andrian warga Kelurahan Sukajawa, Kecamatan TKB Bandar Lampung adalah pelaku penusukan Syekh Ali Jaber

istimewa/tribunlampung.co.id
Syekh Ali Jaber mendapat perawatan setelah ditusuk di sebuah masjid di Bandar Lampung. 

TRIBUNSUMSEL.COM - Alfin Andrian warga Kelurahan Sukajawa, Kecamatan TKB Bandar Lampung adalah pelaku penusukan Syekh Ali Jaber.

Bahkan sejumlah warganet menyebarkan akun media sosial pelaku yang diketahui aktif pada April 2019 lalu

Pada saat Syekh Ali Jaber memberikan ceramah di atas panggung yang mana kondisi ramai dengan jemaah, kemudian tiba-tiba pelaku berlari kearah Syekh Ali Jaber yang berada di atas panggung sambil membawa pisau di tangan kanannya.

Setelah, itu pelaku berlari ke atas panggung kemudian pelaku langsung menusukkan pisau ke arah lengan kanan Syeikh sebanyak satu kali yg mengakibatkan luka pada lengan kanan atas.

Menurut keterangan orang tua pelaku, Rudi mengaku bahwa anaknya yang bernama Alpin Andria sudah 4 Tahun mengalami gangguan kejiwaan.

Sejak ditinggal ibunya keluar negeri menjadi TKW di Hongkong untuk bekerja anaknya sering mengurung diri di kamar dan jarang bersosialisasi.

Saat ini, pelaku penusukan berikut barang bukti diamanakan di Mako Polsek TKB guna dilakukan penyelidikan.

Barang bukti yang berhasil diamankan adalah 1 bilah pisau dapur dalam kondisi patah.

Syekh Ali Jaber ditusuk oleh orang tak dikenal dalam kondisi sadar.

Dikutip Tribunlampung.co.id dari channel YouTube Syekh Ali Jaber, Minggu 13 September 2020, Syekh Ali Jaber menjelaskan detik-detik penyerangan tersebut.

Tak hanya itu, Syekh Ali Jaber mengungkapkan fakta mengejutkan. Dirinya mengatakan, pisau sampai patah di lengan kanan Syekh Ali Jaber.

"Saya sendiri yang mencabutnya," katanya.

Diketahui, Syekh Ali Jaber ditikam orang tak dikenal saat mengisi acara di Bandar Lampung.

Akibatnya, Syekh Ali Jaber pun mengalami luka di bagian lengan kanannya.

Kesaksian Syekh Ali Jaber

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved