CPNS Prabumulih

Tes SKB Prabumulih Terapkan Protokol Kesehatan Ketat, Hari Pertama Tak Ada Peserta Terpapar Covid-19

Tes SKB Prabumulih Terapkan Protokol Kesehatan Ketat, Hari Pertama Tak Ada Peserta Terpapar Covid-19

Penulis: Edison |
Tribunsumsel
Para peserta tes SKB CPNS Prabumulih ketika melakukan registrasi dan pemeriksaan kesehatan serta administrasi oleh panitia di Pendopoan Rumah dinas walikota Prabumulih, Minggu (5/9/2020). 

TRIBUNSUMSEL.COM, PRABUMULIH - Pemerintah kota Prabumulih melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), pada Minggu (6/9/2020) menggelar pelaksanaan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB).

Seleksi yang dilakukan selama dua hari itu digelar di gedung keseninan Rumah Dinas Walikota Prabumulih.

Dalam pelaksanaan tes SKB seluruh peserta harus memaruhi protokol kesehatan yakni harus memakai masker, cuci tangan, cek suhu tubuh dan menjaga jarak setiap menjalani rangkaian pemeriksaan administrasi.

Tidak hanya menerapkan protokol kesehatan secara ketat, panitia bahkan menyiapkan ruangan khusus dengan empat lebtop untuk dipakai jika ada peserta yang diketahui terpapar virus corona.

Tes SKB dibuka langsung oleh Walikota Prabumulih H Ridho Yahya dan Koordinator Kantor Regional VII BKN Palembang, Rusdi Laili SSos MSi, Kepala BKPSDM Prabumulih, Beny Rizal.

Koordinator Kantor Regional VII BKN Palembang, Rusdi Laili kepada wartawan mengatakan tes SKB kali ini berbeda dari tes sebelumnya dimana para peserta harus mengikuti penerapan protokol kesehatan yang ketat.

"Peserta harus memakai masker dan membawa pensil dan pena sendiri untuk mengantisipasi penyebaran virus corona dan harus datang lebih awal karena harus menjalani pemeriksaan administrasi serta pemeriksaan kesehatan sebelum mengikuti tes," katanya.

Rusdi mengaku pelaksanaan di kota Prabumulih sendiri apa yang diterapkan sangat baik mulai persiapan pemeriksaan hingga genset jika mati lampu, pihak jaringan telkom hingga ruangan untuk peserta yang terpapar corona telah disiapkan.

"Untuk tes SKB juga langsung link ke pusat dan disiarkan lewat youtube streaming, sehingga keluarga peserta tidak perlu datang tapi cukup melihat nilai di online saja, ini semua guna menghindari penyebaran virus corona," bebernya.

Sementara itu, Kepala BKPSDM Prabumulih, Beny Rizal SH MH didampingi Kabid Pengembangan Karir, Yandi Irawan SKom MSi mengungkapkan total peserta sebanyak 369 orang namun hanya 342 orang yang mendaftar ulang untuk mengikuti di kota Prabumulih.

"Tes SKB dilakukan dua hari Minggu-Senin, dalam satu hari ada tiga sesi dan sesi pertama sebanyak 50 orang lebih, total seluruhnya 342 peserta dan 27 tes di UPT BKN dan Kanreg BKN luar daerah," ungkap Beny.

Beny menuturkan, hingga seleksi di sesi kedua tidak ada kendala yang dihadapi dan tidak ada juga peserta yang diketahui terpapar virus corona. "Kita sudah siapkan ruang khusus peserta kalau ada yang terpapar corona namun alhamdulillah sehat semua, kalau ada suhu tinggi saja kita arahkan ke ruang khusus disiapkan tapi tidak ada sehat semua," katanya.

Lebih lanjut Beny menuturkan walikota Prabumulih dalam sambutan pada pembukaan tes SKB meminta para peserta fokus dalam mengerjakan soal sehingga bisa lulus dan menjadi PNS di Pemkot Prabumulih.

"Bapak walikota juga berpesan kepada para peserta nantinya jika lulus agar bekerja dengan baik karena untuk lulus tidak mudah dan PNS menjadi idola, jangan sampai setelah lulus bekerja asal dan tidak rajin," tambahnya.(eds)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved