Polres Pagaralam Sebar Intel di Objek Wisata, Tugas Ini yang Dilakukan

TRIBUNSUMSEL.COM, PAGARALAM - Kepolisian Resor Pagaralam menurunkan 150 anggota gabungan terdiri dari satfung sabhara, staff, reskrim, intel disebar untuk melakukan pengamanan libur panjang Tahun Baru Islam 1442 H. Mereka personel polisi ini diterjunkan di sejumlah objek wisata yang ada di Pagaralam.

Sebelum melakukan pengamanan di sejumlah objek wisata Polres menggelar apel persiapan pengamanan libur panjang tahun baru Islam yang berlangsung di Mapolres Pagaralam dipimpin langsung Kapolres Pagaralam AKBP Dolly Gumara SIk MH, Kamis (20/8/2020). 

"Kegiatan pengaman libur panjang Tahun Baru Islam 1442 H ini, kami mulai sejak hari ini Kamis (20/8/2020), sampai dengan Minggu (23/8/2020) dengan melibatkan personel gabungan baik sabhara,Binmas, reskrim, intel dan staff untuk mencegah kerawanan kamtibmas yang ada di wilayah hukum Polres Pagaralam," ujar Kapolres Pagaralam, AKBP Dolly Gumara SIk MH yang didampingi Ps Paur Humas Bripka Paino.

Kegiatan pengamanan libur panjang ini akan dilakukan bersama dengan mengedepankan tindakan-tindakan preventif yang humanis di tengah pandemi Covid-19.

"Kita harus bersama menghindarkan masyarakat dari kerumunan dan mematuhi protokol kesehatan yang diberlakukan. Kita antisipasi jangan sampai adanya kemacetan panjang yang menimbulkan kerumunan," katanya.

Selain itu Kapolres langsung  melaksanakan pengecekan langsung untuk melihat kedisiplinan masyarakat dan pemilik tempat wisata menerapkan protokol Covid-19. 

"Dari beberapa tempat yang dikunjungi yaitu kawasan wisata kebun teh Tangga 2001, Dempo Park, Cughup Embun, Kolam Renang Dempo Orchid dan Taman Bunga Ozil, para  pengelola wisata yang telah menerapkan protokol covid-19 yaitu di depan pintu masuknya telah ada sarana cuci tangan dan para petugas parkir termasuk petugas karcis telah menggunakan masker," ungkap Kapolres.

Namun mereka tetap memberikan masukan kepada para pengelola agar jangan lupa membuat spanduk peringatan kepada pengunjung untuk tetap menerapkan penggunaan masker dan menjaga jarak antar pengunjung (social distancing).

"Dari pantauan yang ada di beberapa lokasi tempat wisata tampak mengalami kenaikan jumlah pengunjung secara signifikan  apalagi saat ini sedang libur panjang, tampak beberapa pengunjung yang didominasi oleh wisatawan dari luar kota seperti Manna Bengkulu, Lahat, Muaraenim dan Palembang masih terlihat belum disiplin untuk menggunakan masker," katanya.

Melihat kondisi ini Kapolres Pagaralam dan beberapa anggota tidak segan-segan mengingatkan langsung secara humanis untuk mensosialisasikan penggunaan masker.