Realisasi Serapan APBD Sumsel Update 14 Juli, Sudah Mencapai 31,73 Persen
Lebih lanjut ia menjelaskan, bahwa apa yang disampaikan saat ratas dengan Presiden adalah update 30 Juni, sementara update 14 Juli realisasinya sudah
Penulis: Linda Trisnawati | Editor: Weni Wahyuny
Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Linda Trisnawati
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Sekretaris Daerah (Sekda) Sumsel Nasrun Umar merincikan penyerapan anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) Sumsel
Saat pertemuan dengan para Gubernur di Istana Kepresidenan, Bogor pada hari Rabu (15/7) dipaparkan bahwa penyerapan APBD Sumsel baru mencapai 16 persen.
Untuk itu, Nasrun mengupdate informasi terbaru, bahwa apa yang disampaikan saat ratas dengan presiden beberapa waktu lalu adalah update 30 Juni.
Untuk update 14 Juli, realisasinya sudah 31,7 persen.
• Kecamatan Ilir Barat (IB) I Tembus 200 Kasus Positif, Berikut Rincian Sebaran Corona di Palembang
"Update berdasarkan data per 14 Juli, penyerapan APBD Sumsel sudah 31,73 persen, atau Rp 3,030 triliun," kata Sekertaris Daerah (Sekda) Sumsel Nasrun Umar, Jumat (18/7/2020).
Lebih lanjut ia menjelaskan, bahwa apa yang disampaikan saat ratas dengan Presiden adalah update 30 Juni, sementara update 14 Juli realisasinya sudah 31,7 persen.
Hal ini lantaran ada penyerapan dana BOS yang baru terdata masuk.
Dengan serapan 31,73 persen ini, dinilainya sudah cukup bagus.
• Daftar 30 Negara Terbanyak Kasus Virus Corona di Dunia, Amerika Serikat Urutan Pertama, Indonesia ?
"Sejak 2020, penyaluran dana BOS langsung ditransfer ke masing-masing sekolah. Sehingga untuk mendapatkan datanya harus didata satu-satu. Secara detail dana bos di Sumsel mencapai Rp 1,178 triliun," katanya.
Sementara itu, dalam kaitannya tentang Covid-19, APBD bisa melakukan refocusing dan realokasi berulang.
Realokasi dan refocusing di Sumsel untuk Covid-19 pada tahap pertama sebesar Rp 136,65 miliar dan realisasinya per 14 Juli 2020 sebesar Rp 125 miliar atau sudah mencapai 91,66 persen.
Menurutnya, saat ini pihaknya sedang menyusun kembali realokasi dan refocusing untuk dana Covid-19 tahap kedua.
Untuk besarannya, masih dalam tahap pembahasan.
"Sesegera mungkin besaran realokasi dan refocusing untuk Covid-19 di Sumsel kita matangkan. Terkait besarannya, masih dalam pembahasan," kata Nasrun.