Pernah Kaya Tapi Harta Habis Usai Dukung Cagub Sumsel yang Kalah, Polisi Gadungan Rampok Mobil

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Rustam (42) polisi gadungan yang merampok mobil Pajero milik warga Citra Grand City akui dirinya pernah sukses dan kaya

Warga Jalan Sriwijaya Raya Kelurahan Karya Jaya Kecamatan Kertapati Palembang, ditangkap karena merampok mobil di dua lokasi berbeda

Bahkan tak hanya merampok, tersangka Rustam pada tahun 2004 pernah menjadi pelaku pencurian uang nasabah bank dengan cara gembos ban.

Bapak tiga anak ini menceritakan, sebelumnya pada tahun 2004 ia sering beraksi dengan mengincar nasabah bank yang baru mengambil uang.

• Simpan Pisau dan Air Keras, Juru Parkir Liar di Kambang Iwak Palembang Ditangkap

• Didepan Aparat Bersenjata Lengkap, Beredar Video Warga di Muratara Mengajak Berperang

Dengan menggunakan modus mengintai korban yang baru keluar bank dengan membawa uang, langsung menjadi incarannya.

"Aku bertugas sebagai eksekutor. Aku beraksi bersama dua teman," ujarnya saat diamankan di Mapolda Sumsel, Sabtu (4/7/2020).

Beberapa kali berhasil, ia akhirnya tertangkap dan menjalani hukuman selama 1,5 tahun di penjara.

Pada tahun 2006, dia kembali menghirup udara bebas.

Penjara, ternyata tak membuatnya jera.

Melihat pangsa pasar narkoba yang menggiurkan, ia akhirnya menekuni bisnis narkoba.

Setidaknya, selama dua tahun Rustam menekuni bisnis narkoba.

Setelah merasa cukup, ia memutuskan untuk berhenti berbisnis narkoba.

Berhenti berbisnis narkoba, ia memutuskan untuk membuka usaha orkes dan ternyata maju pesat.

"Usaha itu aku geluti dari 2011 hingga 2017. Usaha orkes itu maju dan banyak dipakai orang, sampai aku banyak karyawan dan juga memiliki dua unit mobil.

Ditahun 2018, aku menjadi relawan salah satu calon Gubernur saat pilkada. Disini aku mulai habis-habisan dan akhirnya calon gubernur yang aku dukung kalah dan semua harta aku habis," katanya.