Bayi Tewas Terseret Banjir

Satu Keluarga Terseret Banjir di OKU, Bayi 10 Bulan Terlepas dari Gendongan Ditemukan Tewas

Segara Banyu Bening, bayi 10 bulan tewas terseret banjir di Peninjauan, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumsel, Minggu (14/6/2020), pukul 02.00

Editor: Wawan Perdana
Polsek Peninjauan
Segara Banyu Bening, bayi 10 bulan tewas terseret banjir di Peninjauan, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumsel, Minggu (14/6/2020), pukul 02.00. 

TRIBUNSUMSEL.COM, BATURAJA-Segara Banyu Bening, bayi 10 bulan tewas terseret banjir di Peninjauan, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumsel, Minggu (14/6/2020), pukul 02.00.

Bayi ini ditemukan tersangkut diakar pohon di bibir sungai tidak jauh dari titik jatuh.

Kronologinya, Segara terlepas dari gedongan ibunya dan terseret banjir, Sabtu (13/6/2020) pukul 17.00.

Upaya pencarian yang dilakukam tim BPBD TNI-POLRI dibantu masyarakat membuahkan hasil pada pukul 02.00.

Masyarakat berhasil menemukan mayat bayi 10 bulan tersebut tersangkut diakar.

Warga bersama polisi langsung melakukan evakuasi jenazah.

Petugas Damkar Palembang Gugur Saat Tugas, Tangis Rekan Seperjuangan Tak Tertahan

Selanjutnya korban dibawah anggota keluarganya ke kampung halamannya di Blok Kompas Desa Lubuk Banjar Kecamatan Lubuk Raja, Kabupaten Ogan Komering Ulu.

Kapolsek Peninjauan Iptu Hamid yang dikonfirmasi Minggu (14/5/2020) membenarkan bayi yang tercebur di Sungai Desa Kepayang sudah berhasil ditemukan.

Menurut Kapolsek, korban ditemukan di seputaran tempat kejadian pinggir jalan raya menuju Kepayang dalam desa Kepayang Kecamatan Peninjauan Kabupaten OKU.

Korban ditemukan oleh tim dan masyarakat serta keluarga yang ikut melakukan pencarian.

Menurut Kapolsek, sejak korban tercebur dan tenggelam di Sungai Ogan yang sedang meluap, masyarakat berjaga semalaman.

Agus Petugas Damkar Tewas Tersengat Listrik, Rekan Korban : Tak Seperti Biasanya Dia Jadi Pendiam

Warga dibantu tim serta terus melakukan pencarian. Setelah pukul 02.00 korban baru ditemukan.

Bayi malang itu ditemukan tersangkut di akar hanya beberapa meter dari tempat diterjatuh lepas dari gendongan ibunya.

Korban ditemukan dalam keadaan sudah meninggal dunia.

Diberitakan sebelumnya, Segara terlepas dari gedongan ibunya dan terseret banjir Sabtu ((13/6/2020) pukul 17.00 sore.

Halaman
123
Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved