Berita Viral
Nikah Beda Usia Antara Mbah Gambreng dan Ardi Baru Sah Secara Agama, KUA Langsung Ambil Tindakan
Maka besok siang Mbah Gambreng dan Ardi akan dinikahkan kembali di kantor KUA Kecamatan Lempuing, dan diberikan buku nikah juga
Penulis: Winando Davinchi |
TRIBUNSUMSEL, KAYUAGUNG - Mbah Gambreng dan Ardi melaksanakan ijab qabul pernikahan Jumat (5/6/2020).
Prosesi ijab kabul tersebut dinilai belum dapat dipertanggungjawabkan karena baru sah secara agama dan belum terdaftar di Kantor Urusan Agama Kecamatan Lempuing.
Menanggapi hal itu, Susilo kepala KUA Kecamatan Lempuing mengatakan pihaknya akan segera memfasilitasi agar keduanya dapat melangsungkan akad nikah.
"Kemarin kita mendapatkan informasi kalau telah dilangsungkan acara ijab qabul di kediaman mempelai wanita, sementara mereka belum mendaftar kepada kami,"
"Jadi hari ini kami memutuskan mendatangi langsung, karena dinilai persyaratan kedua pasangan untuk dinikahkan agar sah secara agama dan negara sudah lengkap,"
"Maka besok siang Mbah Gambreng dan Ardi akan dinikahkan kembali di kantor KUA Kecamatan Lempuing, dan diberikan buku nikah juga," ucapnya kepada wartawan, Selasa (9/6/2020) sore.
Menyambungkan informasi tersebut, Dian pemilik rias pengantin (Dyalova) mengatakan akan secara sukarela merias dan mengantarkan keduanya melangsungkan akad nikah di KUA kecamatan Lempuing.
"Jadi besok saya bersama tim akan kembali merias kedua penganten disalon milik saya, setelah itu barulah kami antarkan ke kantor KUA Kecamatan Lempuing," pungkasnya saat berada di kediaman Mbah Gambreng.
Sisi Lain Mbah Gambreng
Sri Suyatmi atau lebih dikenal Mbah Gambreng wanita usia lanjut yang saat ini telah viral karena menikah dengan Ardi yang usianya lebih muda.
Sosok mbah gambreng selama ini cukup dikenal oleh warga sekitar Desa Bumi Arjo, Kecamatan Lempuing, Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan karena kebaikannya.
Salah satu warga bernama Darlis saat ditemui awak media menyatakan bahwa mbah gambreng sangat peduli terhadap warga sekitar.
"Walaupun kehidupannya sederhana, namun dia tidak segan-segan membantu warga lain yang sedang tertimpa musibah atau masalah. Dari dulu sering membantu warga di sekelilingnya," ujarnya, Selasa (9/6/2020).
Selain itu, ditambahkannya bahwa mbah gambreng memiliki grup seni berupa jaranan atau kuda lumping dengan pemainnya yang merupakan warga sekitar.
"Mbah gambreng itu sejak dulu sudah ada grup hiburan bernama Turonggo Sri Budoyo, pemainnya banyak pemuda yang berasal dari warga sini jadi secara tidak langsung juga memberikan pekerjaan untuk anak muda sekitar,"
"Karena kebaikannya itu banyak orang sering menganggap dia sebagai ibu angkat," jawabnya.
Karena ingin mendengar secara langsung, wartawan Tribunsumsel.com menanyakan kepada Mbah Gambreng mengenai kabaikannya hingga membuat kagum warga sekitar.
"Alhamdulillah kalau banyak orang yang mengatakan seperti itu, karena itu semua memang kebiasaan saya sejak dahulu," ujarnya.
Ditambahkannya, kesederhanaan yang dimiliki justru membuatnya selalu ingin membantu masyarakat yang lebih membutuhkan.
"Saya memang memiliki banyak anak angkat, dan sebagian dari mereka kehidupannya sederhana seperti saya ini,"
"Jadi ada anak angkat yang sempat saya asuh saat masih kecil. Walau tidak seberapa pernah juga membiayai sunatan, pernikahan serta membantu biaya pembangunan rumah salah satu anak angkat saya," tuturnya dengan raut wajah penuh haru.
Saat ini Mbah Gambreng tinggal di rumah sederhana, tanah yang dimiliki merupakan milik lahan pemakaman.
"Saya disini masih numpang, tadinya ini masih tahan kosong milik pemerintah desa kemudian dibangun dengan dana pribadi," pungkasnya sembari menunjukan bangunan rumah dengan material kayu dan beralas semen.