Berita Viral
Ini Ungkapan Mbah Gambreng Nenek Bercucu 5 Bikin Luluh Hati Pemuda 25 Tahun di Sumsel, Gak Kuat !
"Pertama kan saya sering mengejeknya kamu itu sudah dewasa sudah waktunya cari pasangan dan menikah, tetapi justru dia menyatakan cinta kepada saya,"
TRIBUNSUMSEL.COM - Nenek berusia 65 tahun yang sudah mempunyai lima cucu di Lempuing OKI Sumsel dipersunting seorang pemuda yang mempunyai postur besar tinggi.
Pernikahan pasangan yang memiliki beda usia terpaut hingga 40 tahun ini menjadi perbincangan para tetanga.
Wanita yang kerap dipanggil Mbah Gambreng (65) ini resmi menjadi istri dari seorang pemuda bernama Ardi (25).
Keduanya melangsungkan pernikahan Jumat (5/6/2020) di kediaman mempelai wanita.
Lantas seperti apa awal perkenalan keduanya hingga melanjutkan ke jenjang pernikahan ?
Mbah Gambreng mengakui hanya butuh waktu 9 bulan untuk meyakini bahwa dirinya layak menjadi istri dari Ardi.
• Viral Nenek 65 Tahun Dinikahi Pemuda di Sumsel, Mempelai Wanita Ungkap Ardi yang Tembak Duluan
Selain baru kenal selama 9 bulan, ternyata keduanya juga adalah seorang seniman.
"Saya sudah kenal sama dia sejak 9 bulan terakhir, karena dia kan memang kerjaannya sama seperti saya sebagai pekerja seni (seniman-red),"
"Bahkan telah saya anggap seperti anak sendiri tanpa adanya perasaan," ucap wanita yang sudah memiliki 5 orang anak dan telah mempunyai cucu tersebut, Senin (8/6/2020).
Setelah berjalannya waktu perasaan cinta itu muncul dan Ardi memberanikan diri menyatakan cinta hingga pernikahan pun berlangsung.
"Pertama kan saya sering mengejeknya kamu itu sudah dewasa sudah waktunya cari pasangan dan menikah, tetapi justru dia menyatakan cinta kepada saya,"
"Karena keliatannya dia serius, dan pihak keluarganya juga menyetujui maka kami pun mematangkan niat untuk menjalin hubungan rumah tangga," jelasnya memakai logat bahasa jawa
• Korban Perampokan Sadis di Lubuklinggau Terpaksa Dirawat di Kontrakan, Tak Ada Biaya untuk Berobat
• Begini Nasib yang Bakal Diterima 2 ASN Selingkuh & Ditemukan Pingsan Setengah Telanjang di Mobil
Pernikahan gadis dan duda
Betapa tidak, seorang gadis 21 tahun mendadak viral setelah menerima pinangan pria berstatus duda berusia 60 tahun.
Selisih umur hampir 39 tahun tak menjadi kendala gadis asal Pangkep, Sulawesi Selatan ini untuk dinikahi duda.
Pasangan yang sedang berbahagia ini adalah Aman dan Sartika.
Pernikahan Aman dan Sartika yang unik ini langsung viral di media sosial.
Banyak yang merasa penasaran alasan gadis asal Pangkep ini mau menikah dengan pria yang berusia jauh lebih tua darinya.
Rupanya ada alasan tertentu yang membuat Sartika akhirnya bersedia menerima pinangan Aman.
Tak hanya itu, mahar dan uang Pinai yang diberikan Aman ternyata tak main-main.
Dirangkum reporter tribun-timur.com, berikut fakta-fakta pernikawhan yang menjadi perhatian warga Kecamatan Minasatene Pangkep itu dan viral di media sosial Sulsel.

Pernikahan pria duda asal Kabupaten Maros Sulawesi Selatan dan gadis 21 tahun, viral di media sosial.
Bagaimana tidak, mempelai pria dan wanita memiliki selisih usia 39 tahun.
Dia adalah Aman, duda berusia 60 tahun, mem persunting Sartika, gadis 21 tahun.
Pasangan tersebut ternyata sudah saling kenal dua bulan lalu sebelum akhirnya mereka menikah di rumah mempelai perempuan.
Lokasinya di Kelurahan Biraeng, Kecamatan Minasatene, Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan.
Saat ditemui tribun-timur.com, Kamis (4/6/2020), pasangan suami istri ini terlihat sangat senang usai melangsungkan akad nikah yang digelar sederhana karena adanya pandemi Covid-19.
Meski begitu, mereka yang melangsungkan akad nikah pada Rabu (3/6/2020) kemarin, mendadak menjadi tenar setelah foto pernikahan mereka viral di media sosial.
Pasangan ini awalnya bertemu di rumah ibu tiri mempelai laki-laki yang juga tetangga mempelai perempuan.
Saat itulah, Aman yang sudah menduda selama dua tahun setelah istrinya meninggal dunia, jatuh hati ke Sartika.
“Saya jatuh cintalah pada pandangan pertama waktu saya pertama kali bertemu di rumah Ibu Tiri saya.
Kebetulan kan juga tetangga istrinya saya,” ujar Aman.
Setelah sekian lama memendam rasa, Aman memberanikan diri untuk meminta ibu tirinya datang meminang Sartika ke keluarganya.
Bak gayung bersambut, pinangan itu lalu diterima oleh keluarga Sartika dengan permintaan uang panai sebesar Rp 20 juta.
“Yah yang namanya kalau sudah cinta. Saya beranikan diri meminta ibu tiri saya pergi bertanya-tanya. Apakah memang dia dan keluarganya ini mau menerima saya karena kan saya ini statusnya sudah duda. Ternyata diminta untuk datang melamar,” lanjutnya.
Setalah kedua belah pihak sepakat, pihak keluarga laki-laki pun datang melamar.
Alhasil, uang panai yang awalnya diminta oleh keluarga perempuan sebesar Rp 20 juta, disepakati menjadi Rp 15 juta dengan mahar empang seluas 20 are.
“Ia awalnya minta panai itu Rp 20 juta, tapi karena sanggupnya Rp 15 juta, yah kita terima.
Yang beginikan tidak harus dipersulit,” kata orangtua Sartika, Dahlia.
Dahlia mengaku tidak pernah menyoal status menantunya yang duda itu. Apalagi, perkawinan terdahulunya tidak dikarunia anak.
Begitu pula soal umur yang terpaut jauh, karena kakak kandung Sartika juga dipersunting oleh pria yang umurnya juga terpaut jauh dan tetap bahagia hingga sekarang.
“Yah tidak masalah soal itu (status). Kakanya Sartika juga kan menikah sama orang yang umurnya juga jauh.
Tapi Alhamdulillah sampai saat ini tetap bahagia. Yah harapannya juga InsyaAllah seperti itu,” katanya.
Rencananya, Sartika yang merupakan anak kedua dari 10 orang bersaudara itu, akan dibawa oleh suaminya yang tinggal di Kecamatan Lau, Kabupaten Maros dan bekerja sebagai petani empang.
Mempelai perempuan, Sartika, kepada tribun-timur.com mengaku ikhlas menjalani rumah tangganya dengan Aman.
Kendatipun ada perbedaan usia 29 tahun.
'Apalagi keluarga juga," kata Sartika.
Sartika punya sepuluh saudara.