Waspada Jambret di Palembang !, Pria Ini Dijambret di Jalan Slamet Riady IT III setelah Ngopi

Lanjut Erwin, ia bersama kedua temannya langsung berteriak meminta tolong dan sempat ingin mengejar pelaku .

Penulis: Pahmi Ramadan | Editor: Weni Wahyuny
TRIBUNSUMSEL.COM/PAHMI RAMADAN
Erwin korban jambret mendatangi SPKT Polrestabes Palembang untuk membuat laporan polisi. 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Saat hendak pulang dan mengambil mobil di parkiran, Erwin Ramuska (55), warga Jalan Banten, Kecamatan Seberang Ulu II, Palembang menjadi korban jambret.

Dari kejadian itu, Erwin mengalami kerugian senilai Rp3 juta.

Kejadian tersebut berawal saat korban bersama teman-temannya baru selesai ngopi di Jalan Slamet Riady, Kelurahan Kuto Batu, Kecamatan Ilir Timur III dan berjalan menuju parkiran tidak jauh dari jalan tersebut.

"Pada saat kejadian saya kaget tiba-tiba datang satu orang pelaku dengan mengendarai sepeda motor memepet saya dan langsung menarik tas yang saya sandang di tangan kanan saya," ujarnya, Jum'at (29/5/2020).

UPDATE 29 Mei Pagi: Sembuh 72, Meninggal 16, Data Sebaran ODP, PDP dan Positif Covid-19 di Palembang

Lanjut Erwin, ia bersama kedua temannya langsung berteriak meminta tolong dan sempat ingin mengejar pelaku .

"Lokasi kejadian cukup ramai namun karena pelaku ngebut dan tanpa gas kami bersama warga tidak bisa mengejar lantaran lalu lintas pada saat kejadian cukup padat dan pelaku dengan lincahnya berhasil melarikan diri," bebernya.

Bukan hanya uang, korban juga kehilangan beberapa surat penting yang diletakkannya di dalam tas tersebut.

Kasus Positif Covid-19 di Muba Bertambah 6 Orang, Update 29 Mei Pagi

Sekolah Dibuka saat New Normal di Lubuklinggau 1 Juni, Orangtua Menolak: Lebih Baik Tak Naik Kelas

"Saya kehilangan kunci ruko dan kunci rumah saya, bukan hanya itu kwitansi pembayaran SIM dan ATM hilang diambil pelaku, karena kunci beserta surat-surat penting itu saya taruh di dalam tas yang dijambret pelaku," ungkapnya.

Tidak terima menjadi korban jambret dan kehilangan uang beserta surat-surat berharga lainnya, Erwin mendatangi Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu Polrestabes Palembang untuk membuat laporan.

Tiga Hari Dicari, Pria di Lahat yang Terlempar dari Jembatan Gantung Ditemukan, Tak lagi Bernyawa

"Saya tidak terima tas uang dan surat-surat saya berharga saya hilang. Lantas saya memutuskan untuk melaporkan pelaku, semoga pelaku bisa tertangkap dan dapat bertanggungjawab atas apa yang diperbuatnya," tutupnya.

Sementara itu, Kasat Reserse Kriminal (Reskrim) Polrestabes Palembang, AKBP Nuryono melalui Kepala SPKT Polrestabes Palembang, AKP Heri membenarkan adanya jambret yang dialami korban.

"Laporan sudah kita terima, selanjutnya laporan korban akan ditindaklanjuti oleh unit Reskrim Polrestabes Palembang," tutupnya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved