Waspada, Hujan Deras Disertai Angin Kencang di Palembang Berpotensi Terjadi Hingga 3 Hari Kedepan

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Hujan deras disertai angin kencang melanda wilayah kota Palembang, Jumat (22/5/2020).

Kencangnya angin bahkan mengakibatkan sejumlah kerusakan.

Seperti tumbangnya pohon besar, robohnya papan reklame di pinggir jalan hingga atap rumah warga yang lepas.

Kepala BMKG SMB II Palembang, Desindra Deddy Kurniawan mengatakan hujan lebat disertai angin kencang berpotensi masih akan terjadi selama 3 hari kedepan.

Tak hanya di Palembang, kondisi ini juga berpotensi terjadi di seluruh wilayah Sumsel.

"Hujan di kota Palembang saat ini masuk dalam kategori hujan sangat lebat (>20 mm/jam).
Kecepatan angin maksimum tercatat 38 knots atau 72.2 km/jam," ujarnya melalui keterangan tertulis kepada awak media.

Lebih lanjut dikatakan, hujan dengan intensitas lebat hingga sangat lebat yang terjadi Kota Palembang dan sekitarnya disebabkan oleh pengaruh tidak langsung dari pusat tekanan rendah dari siklon tropis Mangga

dan tumbuhnya Tekanan Udara Rendah (Low Pressure Area) di samudera Hindia selatan Pulau Jawa.

Fenomena itu berpengaruh menarik aliran massa udara dari sumatera bagian Utara masuk ke wilayah Sumsel.

Namun ketika massa udara tersebut sampai di wilayah Sumsel, terjadi perlambatan gerak akibat belokan angin.

Sehingga massa udara bertumpuk dan mengakibatkan hujan lebat, dan angin kencang serta guntur di Palembang.

"Untuk itu kami mengimbau masyarakat harap waspada potensi cuaca ekstrim yang muncul," ujarnya.