IDI Palembang Beberkan Penyebab Banyak Tenaga Medis Terpapar Covid-19, Salah Satunya APD Tak Standar

Dikatakan Zulkhair, ditengah terbatasnya ketersediaan APD, sedari awal peran masyarakat dalam mendukung tugas para tenaga medis sudah begitu besar.

Penulis: Shinta Dwi Anggraini | Editor: Weni Wahyuny
TRIBUNSUMSEL.COM/ABRIANSYAH LIBERTO
ILustrasi APD - Perawat membawa bayi dengan mengunakan Alat Pelindung Diri (APD) dan bayi memakai face shield 

Selain itu, kepatuhan tenaga medis dalam menerapkan prosedur pemakaian dan melepas APD juga harus diperhatikan.

Sebab resiko penularan penyakit juga bisa terjadi melalui APD yang telah digunakan sebelumnya.

"Anggaplah tenaga medis sudah menggunakan APD level 3 semua. Tapi mungkin tidak semua tenaga medis itu patuh dengan standar saat memakai dan melepas APD. Kalau yang ditugaskan di garda covid-19, saya rasa mereka akan patuh. Tapi bagi mereka yang di poli atau IGD, itu yang saya rasa harus diperhatikan. Pasiennya itu kan datang tidak bisa ditentukan. Sedangkan menggunakan APD tentu sangat tidak nyaman, panas bahkan tidak bisa ke kamar mandi selama berjam-jam saat menggunakannya. Itu yang jadi persolan dan memang sudah seharusnya kepatuhan harus benar-benar diterapkan," ujarnya.

Namun kembali lagi, kata Zulkhair, pada kondisi seperti saat ini kebanyakan rumah sakit juga tidak akan sanggup untuk menyediakan APD sesuai standar bagi seluruh tenaga kesehatannya.

Selain itu menurutnya, bukan hanya tenaga kesehatan yang membutuhkan APD sesuai standar, namun petugas kebersihan hingga petugas keamanan yang bertugas di tempat zona merah covid-19 sejatinya juga membutuhkan perlindungan kesehatan serupa.

"Sekarang ini zamannya kita punya uang tapi tidak ada barang. Itulah yang tengah kita hadapi," ujarnya.

Untuk itu, segala upaya untuk menekan angka penularan covid-19 harus dilakukan dengan cepat dan sesegera mungkin.

Sebab semakin banyak kasus yang terjadi maka semakin banyak pula APD yang dibutuhkan tenaga medis untuk bertugas.

"Dalam memutus mata rantai penyebaran pandemi, memang sangat dibutuhkan peran semua pihak. Kita harus bersama-sama berjuang untuk mengakhiri pandemi saat ini," ujarnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved