'Demi Kebaikan Dia, Panggil Saja Niki' Dipo Latief Minta agar Nikita Mirzani Tak Lagi Dipanggil Nyai
Tanpa merinci kepribadian buruk seperti apa yang dimaksud, Dipo Latief hanya berpesan kepada orang-orang agar tidak lagi memanggil Nikita dengan sebut
Dipo mengungkapkan, keputusan menikahi Nikita dilatari rasa simpati terhadap perempuan yang sering dipanggil "Nyai" itu.
Sebagai konglomerat tajir, bisa saja Dipo mencari perempuan lain yang memiliki reputasi lebih baik, sementara Nikita Mirzani sebelum menikah dengannya sudah punya segudang kontroversi dalam hidupnya.
Tetapi Dipo Latief punya pertimbangan lain.
"Setiap orang punya kekurangan. Saya pahami itu. Saya tak melihat masa lalunya. Dia sebelumnya menganggap saya seperti pacar, padahal kami masih teman. Kemudian muncul rasa empati saya. Hidupnya itu seperti banyak beban, apalagi dia single parent," terang Dipo.
Menurut Dipo, sejatinya Nikita Mirzani paham tentang ketulusan dan kesungguhannya.
Begitu juga Dipo, ia sudah memprediksi jalan cintanya akan terjal jika dilanjutkan.
Tapi saat itu Dipo memilih untuk berpikir positif.
"Saya bismillah niatin untuk ibadah, saling memperbaiki diri. Saya akhirnya nikahi dia. Itu bukti keseriusan saya," katanya.
Niat baik
Sebelum memutuskan menikahi Nikita, Dipo Latief sudah banyak tahu seluk beluk perempuan itu.
Dipo sempat berpikir, menimbang-nimbang, apakah ia yakin akan menjalani hubungan lebih serius lagi dengan Niki.
Di satu sisi ia melihat Niki yang sepertinya membutuhkan figur pria di sampingnya.
Kondisi hati Nikita ketika mengenal dan dekat dengan Dipo, seperti sedang remuk.
Ditambah kesehariannya yang sibuk dengan bekerja demi menafkahi dirinya dan anaknya.
"Saya sering melihat dia kecapean. Hidupnya memang berat, meski sudah banyak harta sekalipun. Tapi punya banyak harta kan tidak menjamin kebahagiaan dan ketenangan hati," terang Dipo.