Berita Selebriti

Psikis Terguncang dan Alami Trauma, Curhat Ferdian Paleka ke Kuasa Hukumnya, Ajukan Permohonan Ini

Rohman menyampaikan, secara fisik tidak ada bekas penganiayaan seperti pemukulan di badan Ferdian Cs.

Editor: Weni Wahyuny
Istimewa dan TribunJabar.id
Kondisi terkini Ferdian Paleka di penjara 

Rohman menyampaikan, pihak keluarga akan mengajukan permohonan tersebut.

Dan dalam penangguhan, orang tua dari ketiga tersangka siap menjadi jaminan.

 

Kabar Gembira, THR PNS Cair Paling Lambat 15 Mei, Ini Kisaran Besarannya, Bedanya dengan Gaji ke-13?

Roy Kiyoshi Stres, Dibully Warganet Gegara Tak Bisa Terawang Dirinya Ditangkap Polisi: Kasihan Dia

Sementara itu, diketahui perundungan terjadi karena para tahanan sebelumnya tak suka dengan aksi prank sembako isi sampah.

Hal tersebut disampaikan oleh Kapolrestabes Bandung, Kombes Ulung Sampurna Jaya.

Di mana Ferdian dan dua temannya membuat konten tersebut dan diunggah di kanal YouTube-nya.

Dalam aksinya, Ferdian seakan memberikan sembako pada sejumlah tranpuan.

Namun padahal, kotak itu hanya berisi batu bata dan sampah saja.

Kapolrestabes Bandung, Kombes Ulung Sampurna mengungkapkan alasan Ferdian Paleka dan dua temannya alami perundungan di dalam sel oleh para tahanan sebelumnya.
Kapolrestabes Bandung, Kombes Ulung Sampurna mengungkapkan alasan Ferdian Paleka dan dua temannya alami perundungan di dalam sel oleh para tahanan sebelumnya. (Mega Nugraha/Tribun Jabar)

"Benar (adanya perundungan)," terang Kombes Ulung.

"Itu terjadi karena para tahanan sebelumnya merasa tidak suka dengan kelompok ini."

"Karena kelakuannya pada saat di luar, ia memberikan makanan sampah kepada masyarakat," tambahnya.

Alasan itu yang kemudian mendasari para tahanan untuk melakukan perundungan.

Aksi perundungan diketahui setelah videonya beredar luas di media sosial.

 

YouTuber Ferdian Paleka Dirundung di Penjara, Dapat Sorotan dari Nikita Mirzani: Dia Bukan Koruptor!

Kondisi Terkini YouTuber Ferdian Paleka di Penjara, Viral Lagi karena Dirundung, Orangtua Bereaksi

Kombes Ulung menyampaikan, ponsel sebagai perekam aksi sudah disita.

Tak hanya itu, pihak Polrestabes Bandung juga sudah melakukan pemeriksaan pada sejumlah pihak terkait.

Mulai dari penjaga tahanan hingga ke jabatan tertinggi soal kasus perundungan tersebut.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved