Banjir Bandang di OKU Selatan
Dana Tak Terbatas, Gubernur Kirim Bantuan Pangan dan Alat Berat ke OKU Selatan dan OKU Timur
Dengan anggaran yang tak terbatas, Ia memastikan segera memback up kebutuhan alat berat hingga pangan bagi ribuan warga yang menjadi korban
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG-Gubernur Sumsel Herman Deru langsung mengambil langkah cepat menanggulagi dampak bencana banjir bandang yang melanda Kabupaten OKU Selatan dan OKU Timur.
Dengan anggaran yang tak terbatas, Ia memastikan segera memback up kebutuhan alat berat hingga pangan bagi ribuan warga yang menjadi korban.
"Anggaran kita tak terbatas untuk yang begini, dan kita juga ada bantuan tidak terduga yang bisa digunakan. Makanya saya akan back up ini semua alat beratnya, pangannya segera."
"Bila perlu sandang dan papannya. Jangan sampai sudah harus physical distancing mereka juga tidak ada yang membantu," ujar Gubernur Herman Deru usai melakukan video conference bersama Bupati OKU Selatan Popo Ali dan Bupati OKU Timur Khalid Mawardi dari Command Centre Pemprov, Minggu (10/5/2020) siang.
Yang paling penting saat ini kata Deru, adalah bantuan alat berat untuk membersihkan longsoran tanah yang menimbun belasan titik akses jalan di OKU Selatan sehingga bantuan yang ada bisa cepat disalurkan.
Untuk itu Ia telah memerintahkan Kepala Dinas PUBM segera mengirimkan eskavator, bulldozer dan sejumlah alat berat lainnya.
"Ada beras ada bantuan infrastruktur juga dan ini sudah berangkat semua. Infrastruktur ini penting kita bereskan dulu, karena untuk apa bantuan itu kalau tidak bisa disalurkan." jelasnya.
Deru juga berencana mengecek langsung kondisi warga serta menyalurkan bantuan.
Serta melakukan sharing pemikiran bersama kepala daerah setempat untuk mengantisipasi bencana ini agar tidak terulang kembali.
"Kita punya stok beras banyak untuk antisipasi ini. Bahkan untuk jaminan-jaminan hidup lainnya. Ini tidak bisa dicegah karena 2020 ini memang beda karena musim hujannya mendominasi jumlah hari. Kalau tahun lalu bulan seperti ini kita justru sudah sibuk menghadapi Karhutla" jelasnya.
Oleh karena cuaca yang demikian, Deru meminta masyarakat untuk tetap waspada.
Apalagi sesuai informasi BMKG yang didapatnya, kondisi hujan seperti ini akan berlangsung hingga Juni mendatang.
Ia juga meminta masyarakat tetap menjaga lingkungan dan kelestarian daerah aliran sungai (DAS). Dan masyarakat juga dihimbaunya tetap menjaga kearifan lokal yang sudah dibangun oleh nenek moyang.
"Dan alhamdulillah penanganan 2 kabupaten OKU dan OKUT itu cukup "trengginas" antisipasi ini sehingga tidak ada akorban jiwa," ujarnya.
Khusus untuk OKU Selatan, Deru meminta Bupati secepatnya berkoordinasi dengan PU Bina Marga Sumsel untuk memperbaiki 7 jembatan yang rusak agar bisa kembali menghubungkan kegiatan perekonomian setempat.