Banjir Bandang di OKUS
Breaking News : Banjir Bandang di Kabupaten OKU Selatan, Diduga Luapan Sungai Saka Selabung Muaradua
Sementara, terpantau di lingkungan Tangsi Bawah Kelurahan Batu Belang Kecamatan Muaradua luapan air telah menggenangi puluhan rumah dengan ketinggian
Laporan Wartawan Sripoku.com Alan Nopriansyah
TRIBUNSUMSEL.COM, MUARADUA -- Terjadi banjir bandang di Kabupaten OKU Selatan, Jumat (8/5/2020).
Banjir bandang diduga disebabkan karena meluapnya aliran Sungai Saka Selabung di Kota Muaradua mengakibatkan ratusan rumah yang berada di Kabupaten OKU Selatan terendam Banjir, Jumat (8/5/2020).
Pantauan di lokasi, sekitar pukul 05.00 WIB dinihari, luapan air mulai pasang diperkirakan sejak pukul 23.00 WIB hingga pukul 05.00 WIB terus mengalami pasang dan tak kunjung surut diprediksi masih terus akan terus pasang hingga pagi hari.
"Walaupun sudah memasuki permukiman warga, diperkirakan aliran sungai akan terus membesar, belum akan surut,"ujar Iwan warga Tangsi Bawah kepada Sripo, Jumat (8/5/2020).
Sementara, terpantau di lingkungan Tangsi Bawah Kelurahan Batu Belang Kecamatan Muaradua luapan air telah menggenangi puluhan rumah dengan ketinggian dua meter atau setinggi dada orang dewasa.
Informasi berhasil dihimpun Sripoku.com, wilayah yang terkena dampak banjir bandang yakni wilayah lingkungan Pasar Lama, Kampung Rengas, Tangsi, Talang Bandung dan Talang Jawa dan pemukiman warga yang berada di sekitaran sungai.
Sementara ini terlapor, tidak terdapat korban jiwa pada banjir Bandang Sungai Saka Selabung, kendati demikian diperkirakan banjir bandang terjadi bakal lebih besar dari banjir bandang pada tahun 1987 lalu.
